10 Band Makassar Yang Harus Didengar
Meskipun tidak se-hingar bingar Ibukota, namun Makassar menyimpan potensi-potensi musisi yang layak untuk diberikan lampu sorot. Brandon Hilton dalam tulisan Bising Kota menjelaskan bahwa kota ini punya ekosistem musik yang luar biasa.
Salah satu hal yang menarik adalah Rock in Celebes, festival rock terbesar di kawasan timur Indonesia yang digelar sejak satu dasawarsa lalu ini telah menampilkan banyak aksi band-band kota ini selain dari menghadirkan nama-nama nasional lainnya.
Bicara soal band, beberapa band telah disebutkan Hilton dalam artikelnya. Nama-nama ini. Nama-nama seperti TOD, Kapal Udara, Loka’, Frontxside, Is (Pusakata), dan Opa Fadli (Padi Reborn) kurang lebih mewakilkan terhadap apa yang ada dalam satu dekade perjalanan musik di kota ini, bahkan sudah bisa dibilang menjadi ‘representasi’ atau mungkin menjadi sebagian ‘identitas’ dari kota ini.
Di luar itu, sebetulnya ada banyak nama yang layak kami angkat sebagai bagian dari regenerasi skena kota ini. Memang belum terlalu mencuat, namun potensi ke arah situ ada, tinggal bagaimana radar musik nasional bisa benar-benar diarahkan di kota ini nantinya.
Berikut ini 10 musisi potensial dari Makassar yang layak mendapat lampu sorot
Beijing Connection
Datang dengan sound-sound yang unik dan sangat menggambarkan identitas mereka sebagai band emo yang layak diberikan perhatian.
Cek lagunya di sini
Inis
Inis adalah satu dari musisi hari ini yang beruntung bisa mencuat setelah mengikuti program Irama Kotak Suara Pophariini. Berbekal karakter suara khasnya, kini ia dipinang oleh Suneater untuk singlenya bertajuk “Busker”
Cek lagunya di sini
OG Avamato
Makassar mungkin belum banyak mencetak nama-nama besar hip hop, untuk itulah kita harus melihat sosok OG. Mengawali bekal sebagai beatboxer, OG tumbuh menjadi rapper dengan ekspresi yang menarik.
Dengarkan lagunya di sini
Natinson
Duo akustik kakak beradik Ahmad Nazar Najib dan Muhammad Nashrul Najib sudah terbentuk sejak 2017 silam. Berbekal musik akustik yang diusungnya, alumni Irama Kotak Suara ini ternyata punya pendengarnya banyak di streaming. Gak percaya? Coba dengar lagu “Pendengar Yang Baik” yang didengarkan sebanyak 91 ribu di Spotify, lagu lainnya, “Ku Ingin Gondrong” yangn didengarkan lebih dari 50 ribu. Sebuah angka yang fantastis untuk band yang sepengetahuan kami belum pernah menembus ibukota.
Dengarkan lagu mereka di sini
Senograft
Hadirnya Senograft membuktikan bahwa indierock bisa tumbuh segar di Makassar, seperti layaknya aksi-aksi serupa di kota-kota besar. Dengan nuansa alternative dan shoegaze-nya, band yang eksis sejak 2019 ini layak menjadi perhatian.
Dengar lagu mereka di sini
Ambiverbs
Lima sekawan ini mengusung musik yang lo-fi tapi somehow punya nuansa R&B chill yang enak dan catchy buat didengarkan. Tahun kemarin, mereka menelurkan EP bertajuk Beautiful Moment yang membuat 5 lagu yang menarik dan wajib disimak.
Dengarkan mereka di sini
Visiun
Pandemi justru memberikan kesempatan buat musisi-musisi di manapun untuk bergabung dan membentuk band, salah satunya adalah Visiun, kuartet dream pop yang baru terbentuk September 2021. Masih hangat dan segar, mereka mencoba menancapkan eksistensi musik mereka dengan single debut bertajuk “osaka train”, sebuah arsitektur indiepop lugas dengan karakter pengaruh akar musikal yang kuat.
Dengarkan mereka di sini
Inggrid Beatrix
Merajut musik dengan banyak dosis dari elektronik, jazz, R&B dan balada, Inggrid adalah wajah baru yang layak buat dikasih lampu sorot. Karakter vokalnya yang unik mampu membuatnya bersinar di antara solois perempuan di Makassar bahkan di nasional.
dengarkan lagunya di sini
Soleluna
Pemberitaan soal duo asal Makassar ini sudah mencapai media-media nasional. Terbentuk sejak 2015 silam, anak-anak lama ini keluar dengan membawa aura musik ambient, dream pop, post rock. Eksplorasi musikal band yang direkomendasikan oleh sutradara Riri Riza ini berakar dari Brian Eno, Explosion in The Sky hingga Mogwai ini memang layak mendapat perhatian sampai-sampai label bergengsi sekelas Elevation Records merilis katalog mereka dalam beragam format.
Dengarkan mereka di sini
April Parade
Sama seperti Soleluna, band ini adalah trio anak-anak lama yang telah bergabung sejak 2016. Debut album mereka, Conscience yang dirilis 2020 lalu punya materi yang kuat, namun tidak sekuat single terbaru mereka di tahun ini, “Radar” yang punya konstelasi rock 80-an yang kental.
Dengarkan mereka di sini
Eksplor konten lain Pophariini
- #hidupdarimusik
- Advertorial
- AllAheadTheMusic
- Baca Juga
- Bising Kota
- Esai Bising Kota
- Essay
- Feature
- Good Live
- IDGAF 2022
- Interview
- Irama Kotak Suara
- KaleidosPOP 2021
- KALEIDOSPOP 2022
- KALEIDOSPOP 2023
- Kolom Kampus
- Kritik Musik Pophariini
- MUSIK POP
- Musisi Menulis
- New Music
- News
- Papparappop
- PHI Eksklusif
- PHI Spesial
- PHI TIPS
- POP LIFE
- Review
- Sehidup Semusik
- Special
- Special Video
- Uncategorized
- Videos
- Virus Corona
- Webinar
Di Balik Panggung Serigala Militia Selamanya
Seringai sukses menggelar konser Serigala Militia Selamanya di Lapangan Hockey Plaza Festival hari Sabtu (30/11). Bekerja sama dengan Antara Suara, acara hari itu berhasil membuat program pesta yang menyenangkan untuk para Serigala Militia tidak …
Wawancara Eksklusif Adikara: Bermusik di Era Digital Lewat Tembang-Tembang Cinta
Jika membahas lagu yang viral di media sosial tahun ini, rasanya tidak mungkin jika tidak menyebutkan “Primadona” dan “Katakan Saja” untuk kategori tersebut. Kedua lagu itu dinyanyikan oleh solois berusia 24 tahun bernama Adikara …