Unit metal asal Tangerang Selatan, Violentia merilis single bertajuk “Anjing Tiran” sebagai materi perkenalan mereka. Nomor ini menghadirkan cerita tentang institusi negara yang dirasa para personel Violentia makin hari makin menunjukkan sisi bobroknya.

Violentia beranggotakan Gusti Prabowo (vokal), K (gitar, vokal), JO (bas, vokal), dan Alvin Al-Ghifari (drum, vokal). Kami sempat berbincang dengan K hari Selasa (10/06) perihal apa yang ingin disampaikan Violentia di single “Anjing Tiran”.

Secara lirik, lagu ini menyampaikan kemuakan para personel band terhadap orang-orang yang menjadi peliharaan para elit. Mereka merasa orang-orang tersebut hanya saling menguntungkan kepentingan pribadi dan inkompeten dalam mengayomi masyarakat.

“Pesan ini adalah peringatan kepada mereka yang mempermainkan hak-hak kami, juga sebagai ajakan kepada seluruh korban bahwa kita berhak melempar api kepada mereka yang layak menerimanya,” kata K.

Berasal dari Tangerang Selatan, K juga mengungkapkan pandangannya terhadap skena musik di kota ini. Selain merasa pergerakan di sana cukup aktif, ia juga melihat banyak band yang muncul dengan beragam genre mulai dari death metal sampai hardcore punk.

“Dari yang gue perhatiin sendiri, banyak band yang produktif dalam berkarya dan kualitas karya mereka pun terbilang berbahaya,” pungkas K.