Album Rekomendasi: Rusa Militan – No Future

Musik folk tengah menjamur. Benyak diantara artisnya adalah solo, duo atau trio, namun sedikit dari mereka yang berformat band. Dan Rusa Militan adalah satu dari band yang mengusung genre folk. Terbentuk di Bandung tahun 2011, band yang digawangi Mario Panji (vokal/gitar), Harry Marvelous (synthesizer) Ginar Raby (vokal/gitar), Goegah Gundara (bas/gitar), dan Narendradipa S (drum) ini memang sejak awal berdiri sampai sekarang tetap setia di jalur folk.
Menghanyutkan dan trippy, dua kesan itu akan membekas ketika mendengarkan lagu-lagunya, apalagi ketika melihat mereka langsung. Musiknya sendiri terdiri atas banyak elemen, dari band neo-folk rock psikedelia seperti Fleet Foxes sampai akar-akarnya macam Fairport Convention dan band-band elektrik folk akhir 60-awal 70an.
Semua ini jelas terdengar dari lagu-lagu mereka seperti “Mantra Man”, “Black Sun” atau “Into The Past”, kekuatan harmoni vokal mereka yang kaya, juga sayatan gitar yang mengawang-awang menjadikan komposisi mereka matang secara konsep.
Mendengarkan album No Future dari Rusa Militan menjadi sebuah referensui berbeda sekaligus pengalaman menarik yang berbeda dalam mengapresiasi musik folk yang tengah menjamur di tanah air. Jika kamu sebelumnya telah terlebih dulu mengenal band-band rock psikedelia seperti Ramayana Soul atau mungkin lagu-lagu barunya The SIGIT atau mungkin Sigmun bisa mencoba menyimak album ini.
Album No Future dari Rusa Militan ini sudah tersedia dalam format fisik CD serta di layanan dan toko musik digital seperti iTunes/Apple Music, Spotify. Jika kamu masih beruntung, kamu bisa mendapatkan edisi deluxe dari album ini yang memuat beberapa bonus seperti zine, catatan-catatan singkat yang menafsirkan frase antar lagu, dua t-shirt serta bonus lainnya.
Oleh David Silvianus
Foto: dok. last.fm/music/Rusa+Militan

Eksplor konten lain Pophariini
Flag Of Hate Hadirkan Lagu Romantis Bernuansa Gothic Metal
Unit gothic metal asal Tangerang Selatan, Flag Of Hate resmi merilis single terbaru bertajuk “Secret of the Ancient” hari Senin (30/07). Ini merupakan single bertema romantis, yang tetap mempertahankan atmosfer gelap ala musik gothic …
Hevay Perkenalkan Cumbia Instrumental Penuh Ritme Lewat Sorepaso
Band asal Bandung, Hevay resmi merilis album debut bertajuk Sorepaso (10/06), sebuah karya instrumental yang terdiri dari sembilan trek tanpa vokal. Album ini hadir sebagai eksplorasi genre cumbia dengan pendekatan yang ritmis, sederhana, namun …