5 Tips Mengatasi Mampet Ide Ala Endah Widiastuti (Endah ‘N Rhesa)

Jan 29, 2018

Sepanjang kariernya, Endah ‘N Rhesa menjadi duo alat petik paling maut yang pernah dimiliki tanah air. Tak jarang aksi memukau pasangan suami istri ini sudah membuat jutaan pasang mata terkagum-kagum.

Salah satu kunci dari suksesnya Endah ‘N Rhesa selain dari tehnik bermain alat musik yang keren serta kekompakan mereka di atas panggung, adalah lagu-lagu yang mereka tulis yang membuat semua orang bisa terhipnotis dan merasakan lagunya.  

Menjadi penulis lagu itu gampang-gampang susah. Ada lagu yang bisa tercipta hanya sekian menit, ada yang dibuat dengan waktu yang lama. Ada yang menunggu lama untuk menulis lagu tapi tidak mendapatkannya.

Penyakit mampet ide sangat lazim dan khas di kalangan penulis lagu. Ini adalah momen dimana musisi tidak menemukan ide untuk menulis lagu. Sebagai penulis lagu, Endah Widiastuti pun pernah mengalaminya. Namun ia berhasil ‘sembuh’ dari penyakit ini karena ia melakukan 5 hal ini.

Kepada PHI, Endah membagikan tips bagaimana keluar atau sembuh dari mampet ide tersebut.


1. Membangun Mood

Hal non-teknis yang saya lakukan adalah membangun mood. Bisa dengan liburan, menata ruang kerja/studio, pasang wewangian, belanja efek (lho?) hahaha! Hal yang bisa membangkitkan/memotivasi gairah untuk berkreatifitas.

 

2. Mencari ide dari bentuk kesenian/ karya yang lain

Bisa dengan menonton film, membaca buku, ke pameran foto/lukisan, nonton teater, mengapresiasi puisi dan sastra, dll. Akan seru jika bisa jumpa dengan senimannya jadi bisa ngobrol dan diskusi mengenai karyanya.

 

3. Membuat lagu dengan instrumen yang beda

Untuk hal teknis bisa dengan mencoba membuat lagu dengan instrumen yang berbeda. Jika biasanya dengan gitar, bisa diganti dengan piano. Biasanya akan lahir bentuk-bentuk melodi atau progresi kord yang berbeda dari biasanya.

 

4. Latihan dan belajar lagi baik itu instrumen atau menulis

Bisa belajar teknik, sound, kosa kata, bahasa, memperluas referensi notasi tangga nada yang nantinya akan diaplikasikan saat menulis lagu.

 

5. Kolaborasi adalah vitamin dan obat

Berkolaborasi dengan siapa saja baik musisi, sesama pencipta lagu, penari, penulis, pelukis, dll. Kolaborasi adalah penawar kejenuhan dan melahirkan ide-ide baru nantinya saat kembali berkarya sendirian.

 

Foto: Dok. Endah Widiastuti (koleksi pribadi)

 

____

Penulis
David Silvianus
Mahasiswa tehnik nuklir; fans berat Big Star, Sayur Oyong dan Liem Swie King. Bercita-cita menulis buku tentang budi daya suplir

Eksplor konten lain Pophariini

Vinyl The Jansen Keluaran 4490 Records dan Demajors, Ini Dia Perbedaan Keduanya

The Jansen merilis album ketiga Banal Semakin Binal dalam format vinyl hari Jumat (26/04) via jalur distribusi demajors. Beberapa hari sebelumnya, band lebih dulu merilis dalam format yang sama melalui 4490 Records, sebuah label …

Inis Rilis Album Mini Berbahasa Indonesia Pertama

Berjarak hampir 2 tahun dari perilisan single “D.A.D”, Inis akhirnya kembali dengan materi anyar berupa album mini berjudul Rumah & Seisinya yang dilepas hari Jumat (19/04). Album berisi 3 lagu ini merupakan karya perdana …