Gitaris Indonesia Yang Identik Dengan Gitar Bertanduk Setan
Musik rock punya gitar model Stratocaster dan Les Paul sebagai ikon rock n roll. Dari Jimi Hendrix yang identik dengan Stratocaster hingga gitaris Led Zeppelin, Jimmy Page identik dengan gitar model Les Paul. Selain dua model gitar itu ada juga gitar Gibson SG yang identik dengan musik rock yang memabukan juga dengan musik heavy metal. Selain karena karakter suaranya yang khas ditambah bentuk body-nya ramping dengan bentuk ujungnya yang seperti memiliki dua tanduk “devil horn” yang mengingatkan seperti ‘pemujaan’ kepada setan sebagai ikon rock.
Dalam sejarahnya gitar SG kemudian menjadi ikon musik rock yang lebih berat karena dimainkan oleh para gitaris rock memabukan seperti Robbie Krieger gitaris The Doors, dan pelopor musik heavy metal di 70an seperti Angus Young gitaris AC/DC, hingga ‘mbah’ nya gitaris heavy metal, Tony Iomi, gitaris Black Sabbath. Di Indonesia, meskipun pemakai gitar SG bisa dibilang cukup minoritas, namun ada 5 gitaris lokal yang sangat identik dengan gitar SG.
Inilah mereka 5 gitaris lokal pemakai gitar bertanduk setan, model SG di Indonesia.
Ricky Siahaan “Seringai”
Alasan utama Ricky memilih gitar Gibson SG adalah karena kebutuhan sound gitar untuk Seringai yang vintage tapi agak modern. Yang mana tidak ditemui di gitar lainnya seperti Les Paul misalnya.
Eet Sjahranie “Edane”
Siapa sangka salah satu gitaris heavy metal senior yang permainannya dipengaruhi oleh Eddie Van Hallen ini malah memilih model SG yang bentuknya lebih vintage untuk dibuatkan gitar signature series-nya namun dengan fitur lebih modern. Sehingga lahirlah Gitar Radix GES Eet Sjahranie Signature Series yang diproduksi oleh produsen gitar lokal, RADIX.
Eben “Burgerkill”
Pendiri dan penulis lagu band metal Burgerkill ini juga sosok yang sangat identik dengan gitar SG. Yang menjadi senjata kesayangannya adalah Gibson hitam dengan stiker kepala kambing yang merupakan logo dari toko merchandise rock miliknya, Chronic Rock. Dan ketika Burgerkill menjalani tur nya Eben bisa sampai membawa 6 atau 7 gitar, dan sebagian besar adalah gitar SG.
Haikal Azizi “Sigmun”
Band rock doom/stoner yang sangat dipengaruhi salah satunya oleh Black Sabbath. Tidak heran bila Haikal Azizi vokalis/gitaris ini memakai gitar custom model SG seperti yang dipakai Tony Iomi.
Rekti Yoewono “The SIGIT”
Gitaris berbadan tipis ini sangat identik dengan model gitar SG. Bahkan sejak dari pertama kali manggung, ia sudah menggunakan SG putih yang bermerk Epiphone. Mengaku terobsesi dengan gitar Gibson SG, saat ini Rekti memiliki beberapa koleksi gitar Gibson SG.
____
Eksplor konten lain Pophariini
- #hidupdarimusik
- Advertorial
- AllAheadTheMusic
- Baca Juga
- Bising Kota
- Esai Bising Kota
- Essay
- Feature
- Good Live
- IDGAF 2022
- Interview
- Irama Kotak Suara
- KaleidosPOP 2021
- KALEIDOSPOP 2022
- KALEIDOSPOP 2023
- Kolom Kampus
- Kritik Musik Pophariini
- MUSIK POP
- Musisi Menulis
- New Music
- News
- Papparappop
- PHI Eksklusif
- PHI Spesial
- PHI TIPS
- POP LIFE
- Review
- Sehidup Semusik
- Special
- Special Video
- Uncategorized
- Videos
- Virus Corona
- Webinar
Juicy Luicy – Nonfiksi
Lewat Nonfiksi, Juicy Luicy semakin mengukuhkan diri sebagai band pengusung lagu patah hati dengan formula pop R&B yang jitu dan ultra-catchy. Pertanyaannya: sampai kapan mereka akan menjual kisah patah hati kasihan dan rasa inferioritas …
Selat Malaka Resmi Mengeluarkan Album Penuh Perdana
Band asal Medan bernama Selat Malaka resmi mengeluarkan album penuh perdana self-titled hari Jumat (22/11). Sebelumnya, mereka sudah mengantongi satu single “Angin Melambai” yang beredar tahun lalu. View this post on Instagram …