Kejutan The Upstairs di Sweet Seventeen

Tak terasa The Upstairs, band new wave synth rock asal ibukota yang dulu pernah dijuluki ‘raja pensi’ ini telah berusia 17 tahun alias sweet seventeen. Dan untuk merayakannya, mereka telah merilis single teranyarnya pada 27 September lalu.
Digarap oleh John Fisma dengan lirik khas ala Jimi Multhazam, “Semburat Silang Warna”, tajuk single terebut menjadi obat rindu bagi penggemar setelah kelahiran Katalika, 6 tahun yang lalu. Tak hanya itu, single ini juga sekaligus mengukuhkan The Upstairs era baru, yang kali ini diperkuat oleh Jimi Multhazam (vokal), Kubil Idris (gitar), John Fisma (bass, synth, electro sequencer), dan Ryan Ajhi (drum). Bisa dibilang formasi ini adalah formasi The Upstairs paling atraktif.
Tentu kalian bertanya-tanya apa makna di balik lagu dengan judul yang menarik khas The Upstairs ini. Tema lirik “Semburat Silang Warna” adalah menerjemahkan imajinasi anak kecil ketika menggambarkan sesuatu di atas kertas ke dalam bahasa orang dewasa.

CD terbaru The Upstairs.
Imajinasi anak kecil yang maha luas tersebut kadang tak terjangkau oleh bahasa dewasa. Akhirnya, imajinasi itu menimbulkan sebuah barisan puisi yang multitafsir. Suatu gaya penulisan lirik di luar kebiasaan Jimi sebelumnya.
Selain lagu, videoklip terbaru The Upstairs pun juga mengundang perhatian. Mungkin ini kali pertama video mereka yang tak menampilkan personil mereka dalam bentuk fisik, melainkan dalam bentuk videogame.
Soal videonya, The Upstairs menggandeng penggarap video muda yang menyandang nama Toma & Kako, yaitu Dhiwangkara Seta dan Dian Tamara. Mereka lah yang menerjemahkan “Semburat Silang Warna” dengan bentuk visual Arcade Game!. Videoklip “Semburat Silang Warna” menampilkan karakter games yang memberontak terhadap kemauan kreator dan pemainnya hingga mereka menjadi sebuah band bernama The Upstairs.
“Semburat Silang Warna” dirilis dalam bentuk CD oleh Langen Srawa Records. Selain “Semburat Silang Warna”, ada juga 4 track lama yang tercantum dalam CD ini.

Eksplor konten lain Pophariini
Selamat Jalan, Bunda Iffet Slank
Ibunda Bimbim Slank, Iffet Veceha binti Abdul Azis St Besar atau akrab disapa Bunda Iffet meninggal dunia hari Sabtu 26 April 2025 pukul 22.42 WIB. Pernyataan tersebut dibenarkan oleh keponakan Bimbim, Awa melalui aplikasi …
Terima Kasih, Ricky (oleh: Yudhistira Agato)
Saya sebetulnya enggak pernah dekat-dekat amat dengan Ricky. Mungkin baru beberapa tahun terakhir, semenjak dia bekerja untuk media Whiteboard Journal—yang kebetulan juga tempat beberapa teman mencari nafkah—kami lebih sering berinteraksi, entah di kantor ketika …