Black Teeth Hadirkan Halilintar

Nov 5, 2018

Halilintar adalah dokumentasi pertama Black Teeth pasca dua personilnya, Christopher Bollemeyer dan Eno Gitara. Ketimbang melempem, Black Teeth makin meruncingkan giginya.

Halilintar sendiri dirilis pada perhelatan Record Store Day pada 21 & 22 April lalu. Namun karena dalam format kaset, Lagu-lagu di Halillintar belum banyak didengar oleh pendengar rock di pelosok negeri.

Namun pada 28 Oktober kemarin, Black Teeth menyiarkan untuk pertama kalinya single “Halilintar” lewat kanal Youtube mereka.

“Halilintar”, karya perdana Black Teeth dengan personil baru menyajikan lagu yang tetap cadas dan keras.

Berbeda dengan lagu-lagu Black Teeth sebelumnya yang sarat dengan lirik vulgar
dan penuh caci-maki, lagu yang berdurasi 1 menit 29 detik ini justru berisi muatan
pesan yang positif.

https://www.instagram.com/p/BhvR-rMlxFJ/

“Lagu ini bercerita tentang  semangat juang tinggi dalam menghadapi berbagai macam problema dalam hidup. Halilintar di sini sebagai simbol, bahwa setiap orang mempunyai potensi dan kekuatan yang dahsyat untuk mencapai tujuan hidupnya”, Satriyo sang vokalis menjelaskan.

Di lagu ini kita mendengar liukan melodi gitaris Arya Novanda yang akrobatik. Sekadar catatan, Arya juga kerap membantu Kelompok Penerbang Roket di atas panggung, darah rock memang sudah mengalir dalam dirinya.

Videoklip untuk lagu ini sangat sederhana dan dikerjakan sendiri oleh Satriyo dengan
menggunakan smartphone miliknya.

“Disini gue berperan jadi sutradara, DOP, editor, bahkan jadi talentnya juga. Jadi hemat biaya produksi,” tambahnya tertawa. “Konsepnya juga sederhana sih, video lirik dengan cerita seorang pemuda yang bangun dari tidurnya kemudian berlari ke suatu tempat yang menjadi tujuannya. Ditengah perjalanannya muncul godaan dan rintangan namun si pemuda tersebut akhirnya berhasil ke tempat tujuan.“tutupnya.

Sekilas tentang Black Teeth, sejak awal berdirinya pada awal 2014 silam, grup band asal Jakarta ini telah menelurkan 2 album dan 1 EP. Album pertama dirilis pada September 2014 dan album kedua dirilis pada Oktober 2016 via Demajors sebagai distributor. Sedangkan untuk mini album (EP) Halilintar dirilis pada April 2018 via Gigi Hitam Records, label milik Black Teeth.

Penasaran dengan videoklip single Halilintar dari Black Teeth? Silakan cek di bawah ini.

Penulis
Wahyu Acum Nugroho
Wahyu “Acum” Nugroho Musisi; redaktur pelaksana di Pophariini, penulis buku #Gilavinyl. Menempuh studi bidang Ornitologi di Universitas Atma Jaya Yogyakarta, menjadi kontributor beberapa media seperti Maximum RocknRoll, Matabaca, dan sempat menjabat redaktur pelaksana di Trax Magazine. Waktu luang dihabiskannya bersama bangkutaman, band yang 'mengutuknya' sampai membuat beberapa album.

Eksplor konten lain Pophariini

Inthesky Single Yang Maha Edan untuk Menggapai Pendengar yang Lebih Luas

Berjarak satu tahun dari perilisan single “Grateful”, Inthesky kembali dengan materi anyar “Yang Maha Edan”. Single yang rilis  Jumat (26/04) lalu ini menampilkan gitaris asal kota mereka Medan, Jordan Zagoto sebagai kolaborator.   Lagu …

Vinyl The Jansen Keluaran 4490 Records dan Demajors, Ini Dia Perbedaan Keduanya

The Jansen merilis album ketiga Banal Semakin Binal dalam format vinyl hari Jumat (26/04) via jalur distribusi demajors. Beberapa hari sebelumnya, band lebih dulu merilis dalam format yang sama melalui 4490 Records, sebuah label …