Pestanya Elephant Kind
Selalu ada kesan tersendiri di setiap panggung Elephant Kind yang pernah saya tonton, termasuk salah satunya yang terbaru ini adalah A Night with Elephant Kind: Album Special and The Best of yang digelar Selasa, 30 April 2019 di Kuningan City, Jakarta. Seperti judulnya, acara begitu intim dan terbilang ramai melihat tiket habis terjual ditambah keesokan harinya pun libur.
Pemilihan Pijar dan Pamungkas sebagai pembuka acara ini saja sudah keren. Saya dan penoton yang sudah berjibaku melewati jalanan Ibukota yang padat, malam itu terhibur ketika Pijar membuka set mereka.
Para perantau dari Sumatera Utara ini membawakan beberapa nomor seperti “Antologi Rasa”, lagu yang disebut sangat sedih “Lunar Biru”, dan “Akhir Pekan”. Maksimal, satu kata yang boleh saya lontarkan untuk mereka.
Tak kalah dengan Pijar, Pamungkas juga menunjukkan pesonanya sendiri. Dengan kelihaiannya bermain gitar dan keyboards, penyanyi kurus berambut tanggung ini mengambil jatah membawakan lagu lebih banyak antara lain “Kenangan Manis”, “Sorry”, “One Only” mampu mengundang koor massal dari para fansnya. “I Love You but I’m Letting Go” dipilih untuk penutup yang manis.
Tiba yang punya hajatan, Elephant Kind naik ke atas panggung disambut oleh fansnya. Mereka membuka pertunjukan dengan “One”, penonton pun saling kompak bernyanyi dari awal sampai akhir lagu ini. Indah sekali!
Sederet lagu seperti “Pleaser”, “I Believe In You” dan lainnya dari album terbaru merekam The Greatest Ever masuk setlist. Tak terkecuali juga beberapa lagu lain dari album dan mini album mereka seperti “Scenario” , “Beat The Ordinary”, “Oh Well” dan lainnya.
Penonton yang sudah hafal lagu-lagu mereka membuat suasana set Elephant Kind memanas. Peluh pun menetes deras di wajah Bam Mastro yang terharu dan puas melihat pemandangan indah ini.
Dan ya, layaknya sebuah perayaan, selalu ada keseruan di akhir. Feel Koplo, duo yang selalu memberi peringatan “Awas Dangdut” di tiap video unggahan YouTube membuat penonton bergoyang sebelum pulang.
Selalu ada kesan menonton Elephant Kind. Saya tak sabar menunggu konser-konser Elephant Kind berikutnya.
_____
Eksplor konten lain Pophariini
- #hidupdarimusik
- Advertorial
- AllAheadTheMusic
- Baca Juga
- Bising Kota
- Esai Bising Kota
- Essay
- Feature
- Good Live
- IDGAF 2022
- Interview
- Irama Kotak Suara
- KaleidosPOP 2021
- KALEIDOSPOP 2022
- KALEIDOSPOP 2023
- Kolom Kampus
- Kritik Musik Pophariini
- MUSIK POP
- Musisi Menulis
- New Music
- News
- Papparappop
- PHI Eksklusif
- PHI Spesial
- PHI TIPS
- POP LIFE
- Review
- Sehidup Semusik
- Special
- Special Video
- Uncategorized
- Videos
- Virus Corona
- Webinar
Juicy Luicy – Nonfiksi
Lewat Nonfiksi, Juicy Luicy semakin mengukuhkan diri sebagai band pengusung lagu patah hati dengan formula pop R&B yang jitu dan ultra-catchy. Pertanyaannya: sampai kapan mereka akan menjual kisah patah hati kasihan dan rasa inferioritas …
Selat Malaka Resmi Mengeluarkan Album Penuh Perdana
Band asal Medan bernama Selat Malaka resmi mengeluarkan album penuh perdana self-titled hari Jumat (22/11). Sebelumnya, mereka sudah mengantongi satu single “Angin Melambai” yang beredar tahun lalu. View this post on Instagram …