Langkah Album Baru, Bangkutaman Luncurkan Single Lala (Lala)
Menyambut album Dinamika yang dijadwalkan rilis April 2023, Bangkutaman melepas single terbaru “Lala (Lala)”. Lagu yang berada di urutan ketujuh dalam album ini bercerita tentang ketidakpastian yang selalu hadir dan menghantui kehidupan setiap orang.
Ketidakpastian yang dimaknai dalam lagu tersebut bisa seputar kritik sosial, hingga sesuatu yang bersifat religius.
“Ketidakpastian adalah hal harfiah, ia menjadi sifat dan identitas yang sangat bisa dirasakan setiap manusia. Ketidakpastian kerap ada dalam berbagai tingkatan, dari sederhana seperti memprediksi cuaca, atau tingkatan yang berat seperti akan dibawa kemana dunia ini pada akhirnya,” kata Wahyu Acum dalam siaran pers.
Penggarapan lagu berlangsung sejak Mei 2019 di Doors Studio, yang berlanjut Desember 2019 di Palm House Studio untuk penyempurnaan.
Bangkutaman mengambil konsep dari komposisi musik tahun 70-an yang diusung Koes Plus, hingga Naif era awal. Konsep musik ini diselingi dengan bumbu psikedelia. Pandji Dharma selaku produser lagu didaulat untuk memainkan slide gitar, guna menambah nuansa mengawang.
Saat mengadakan tur di Jepang dengan tajuk Tau Tau Tur, tour manager Bangkutaman, Satria Ramadhan, bersama vokalis Wahyu Acum, berinisiatif mengambil footage pemandangan musim gugur di sana, yang akan dijadikan videoklip dari “Lala (Lala)”.
“Ada waktu kosong di tengah-tengah jadwal tur, saya dan Acum berinisiatif untuk membuat videoklip dengan vibe musim gugur dikombinasikan dengan aktivitas bersepeda,” ungkap Satria Ramadhan.
“Lala (Lala)” merupakan single terakhir Bangkutaman sebelum perilisan album Dinamika. Kabarnya, album ini akan memuat 8 lagu baru dengan 3 single yang akan jadi bagian dari bonus track.
Eksplor konten lain Pophariini
- #hidupdarimusik
- Advertorial
- AllAheadTheMusic
- Baca Juga
- Bising Kota
- Esai Bising Kota
- Essay
- Feature
- Good Live
- IDGAF 2022
- Interview
- Irama Kotak Suara
- KaleidosPOP 2021
- KALEIDOSPOP 2022
- KALEIDOSPOP 2023
- Kolom Kampus
- Kritik Musik Pophariini
- MUSIK POP
- Musisi Menulis
- New Music
- News
- Papparappop
- PHI Eksklusif
- PHI Spesial
- PHI TIPS
- POP LIFE
- Review
- Sehidup Semusik
- Special
- Special Video
- Uncategorized
- Videos
- Virus Corona
- Webinar
Juicy Luicy – Nonfiksi
Lewat Nonfiksi, Juicy Luicy semakin mengukuhkan diri sebagai band pengusung lagu patah hati dengan formula pop R&B yang jitu dan ultra-catchy. Pertanyaannya: sampai kapan mereka akan menjual kisah patah hati kasihan dan rasa inferioritas …
Lirik Lagu Empati Tamako TTATW tentang Mencari Ketenangan dan Kedamaian
Penggemar The Trees and The Wild sempat dibuat deg-degan sama unggahan Remedy Waloni di Instagram Story awal November lalu. Unggahan tersebut berisi tanggapan Remedy untuk pengikut yang menanyakan tentang kemungkinan kembalinya TTATW. …