Carlo Saba, Vokalis Kahitna Meninggal Dunia

Apr 19, 2023

Carlo Saba, vokalis dari grup band Kahitna, meninggal dunia pada hari ini, Rabu (19/04) malam lalu di Jakarta. Kabar duka ini ramai beredar di kalangan musisi dan kerabat mendiang di media sosial. Menurut penuturan kibordis Kahitna, Yovie Widianto seperti yang dikutip banyak media, mendiang meninggal karena serangan jantung.

Tidak sedikit musisi yang langsung merespon dengan menyampaikan ucapan dukacita atas kepergian beliau

 

 

View this post on Instagram

 

A post shared by armand maulana (@armandmaulana04)

Lahir 5 Januari  1969, Carlo Saba dikenal sebagai vokalis sekaligus salah satu pendiri dari grup band asal Bandung Kahitna bersama Hedi Yunus dan Mario Ginanjar. Ia juga membentuk grup vokal pria, Saba bersama adik-adiknya, Marthin Saba, Denny Saba dan Ivan Saba.

Januari lalu, Carlo Saba dikabarkan sakit dan dirawat. Kabar ini sempat diunggah oleh rekan sesama vokalis Kahitna, Hedi Yunus lewat unggahan instagramnya.

 

View this post on Instagram

 

A post shared by Hedi Yunus (@hedi_yunus)

Sebelum kabar duka ini, Kahitna tengah mempersiapkan diri untuk keterlibatan mereka dalam konser bertajuk Yovie Widianto The Billion Concert yang sedianya akan digelar  3 Mei 2023 mendatang.

 

Penulis
Wahyu Acum Nugroho
Wahyu “Acum” Nugroho Musisi; redaktur pelaksana di Pophariini, penulis buku #Gilavinyl. Menempuh studi bidang Ornitologi di Universitas Atma Jaya Yogyakarta, menjadi kontributor beberapa media seperti Maximum RocknRoll, Matabaca, dan sempat menjabat redaktur pelaksana di Trax Magazine. Waktu luang dihabiskannya bersama bangkutaman, band yang 'mengutuknya' sampai membuat beberapa album.

Eksplor konten lain Pophariini

Armand Maulana – Sarwa Renjana (EP)

Dengan EP berdosis pop dan unsur catchy sekuat ini, saya jadi berpikir, mungkinkah Armand Maulana berpotensi menjadi the next king of pop Indonesia?

Juicy Luicy – Nonfiksi

Lewat Nonfiksi, Juicy Luicy semakin mengukuhkan diri sebagai band pengusung lagu patah hati dengan formula pop R&B yang jitu dan ultra-catchy. Pertanyaannya: sampai kapan mereka akan menjual kisah patah hati kasihan dan rasa inferioritas …