Realita Bertambah Dewasa di Album Mini Kedua Kara Chenoa
Kara Chenoa resmi melepas album mini kedua berjudul Green Banana hari Jumat (25/05). Album ini menghadirkan total 5 lagu yang juga melibatkan musisi lain untuk berkolaborasi di 2 lagu.
View this post on Instagram
Bukan tanpa alasan Kara menamai Green Banana. Nama ini karya musik barunya ini mewakili perkembangan yang masih hijau untuk banyak hal dan jauh dari kata dewasa.
“I am just a banana sticking out trying to grow yellow,” kata Kara dalam siaran pers.
Lagu-lagu di album Green Banana sedikit banyak membahas tentang pertumbuhan Kara secara personal dalam banyak hal termasuk percintaan dan realita. Kara menjelaskan, bahwa menjalani cinta bukan perkara mudah karena banyak aspek dari cinta yang membutuhkan pengorbanan.
“EP ini adalah realita dari bertambah dewasa. It’s honest music, I just hope to create something new and to innovate,” ucap Kara.
Salah satu lagu di album berjudul “Lifetime” menampilkan kolaborasi Kara bersama musisi asal Filipina, Jason Dhakal. Bukan sekadar kolaborator, Jason ikut membantu dalam penciptaan lagu yang juga menampilkan Kenny Gabriel sebagai produser.
Kolaborasi berawal saat Kara mengirimkan demo lagu ke Jason, yang ternyata menuai respons positif. Kara mengaku, ia mengidolakan Jason sejak lama dan kerja sama ini merupakan salah satu mimpi yang menjadi kenyataan.
“Aku fans berat Jason Dhakal dari EP pertamanya dan aku pengen banget bisa kerja bareng dia suatu hari. Aku hubungi timnya dan mengirimkan demo. The connection was just there, it felt effortless and Jason is such a rare talent. Just like that, magic,” ujarnya.
Tidak hanya Jason, Kara juga menampilkan Monica Karian untuk berkolaborasi di lagu “Please Don’t Find Closure” yang sudah rilis lebih dulu bulan Maret 2023.
Album mini Green Banana Kara Chenoa sudah bisa didengarkan via seluruh layanan streaming musik dan saksikan video lirik “Please Don’t Find Closure” melalui kanal YouTube Kara Chenoa.
Eksplor konten lain Pophariini
- #hidupdarimusik
- Advertorial
- AllAheadTheMusic
- Baca Juga
- Bising Kota
- Esai Bising Kota
- Essay
- Feature
- Good Live
- IDGAF 2022
- Interview
- Irama Kotak Suara
- KaleidosPOP 2021
- KALEIDOSPOP 2022
- KALEIDOSPOP 2023
- Kolom Kampus
- Kritik Musik Pophariini
- MUSIK POP
- Musisi Menulis
- New Music
- News
- Papparappop
- PHI Eksklusif
- PHI Spesial
- PHI TIPS
- POP LIFE
- Review
- Sehidup Semusik
- Special
- Special Video
- Uncategorized
- Videos
- Virus Corona
- Webinar
Juicy Luicy – Nonfiksi
Lewat Nonfiksi, Juicy Luicy semakin mengukuhkan diri sebagai band pengusung lagu patah hati dengan formula pop R&B yang jitu dan ultra-catchy. Pertanyaannya: sampai kapan mereka akan menjual kisah patah hati kasihan dan rasa inferioritas …
Selat Malaka Resmi Mengeluarkan Album Penuh Perdana
Band asal Medan bernama Selat Malaka resmi mengeluarkan album penuh perdana self-titled hari Jumat (22/11). Sebelumnya, mereka sudah mengantongi satu single “Angin Melambai” yang beredar tahun lalu. View this post on Instagram …