Simpul Hadirkan Kisah Rock Alternatif dalam Single Penat

Mar 29, 2024

Beranjak dari musisi kamar, 4 pemuda asal Sidoarjo ini memulai perjalanan dengan merilis single “Penat” hari Senin (15/01). Dengan formasi Adam (vokal, bas), Adit (gitar), Mbenk (gitar), dan Pepi (drum), mereka menamakan diri Simpul. 

 

Mulai banyak musisi bergenre alternatif tumbuh di Sidoarjo, membuat Simpul menaruh harapan akan kemajuan industri musik yang lebih merata dan berkembang. 

“Untuk perkembangannya sendiri, jujur kami masih belum bisa banyak memberi statement karena kami masih tergolong awam dalam skena musik terutama area Surabaya dan Sidoarjo. Tapi dari segi musikalitas menurut pandangan kami, di area kami ini sudah mulai banyak alternatif musik baru dan banyak creator event yang unjuk gigi. Dengan adanya ini, kami berharap bisa jadi sebuah kemajuan baik industri musik lebih merata dan berkembang,” ucap Pepi via Whatsapp (26/03). 

Menceritakan tentang gagal berjuang demi cinta, Simpul menggabungkan elemen indie rock dan emo ke dalam modulasi gitar. Proses kreatif dilakukan bersama-sama dengan lirik lagu yang disusun Adam dan banyak juga melibatkan teman di luar Simpul untuk memperkaya referensi dalam menjahit materi single pertama mereka. 

“Nama Simpul sendiri yang mengusulkan Adam. Kami ingin cari diksi yang Indonesia banget, kemudian Adam mengusulkan Simpul. Menurut Adam, berarti sebuah pola atau ikatan yang merepresentasikan kami dari berbagai latar belakang dan preferensi yang berbeda menjadi Simpul ini, dan ya biar bermaksud pendengar atau penonton menyimpulkan sendiri bagaimana karya kami,” tambah Pepi. 

Memiliki rencana untuk penggarapan album mini, Simpul telah memasak materi lagu kedua yang sudah masuk studio rekaman Januari 2024. 

“Rencana ke depan mungkin kami mau garap album mini dulu karena materi lagu kami sudah 75%. Bulan januari lalu, kami sudah melakukan proses rekaman untuk lagu kedua dan dalam waktu dekat ini kami ingin fokus promo dan berpartisipasi di event atau festival musik saja,” tutup Pepi.

 

Penulis
Javyerist Xavioly Fryzas
Cita-cita jadi guru musik.
Subscribe
Notify of
guest
0 Comments
Inline Feedbacks
View all comments

Eksplor konten lain Pophariini

Monkey Boots Aransemen Ulang Lagu Milik The End

Dalam rangka merayakan Hari Buruh 1 Mei lalu, Monkey Boots mengaransemen ulang lagu The End berjudul “Kelas Pekerja” via kanal YouTube Monkey Boots.   Lagu “Kelas Pekerja” diciptakan personel The End, Adhitya Murti. Jenggo …

Eksplorasi Kreatif Sal Priadi dalam Album MARKERS AND SUCH PENS FLASHDISKS

Sebelumnya, Sal Priadi sudah lebih dulu membocorkan isi albumnya kepada kami bulan Februari lalu. Akhirnya, album berjudul MARKERS AND SUCH PENS FLASHDISK tersebut resmi beredar tanggal 30 April 2024 melalui layanan streaming musik.   …