CARAKA Suarakan Berbagai Emosi di Album Terbaru NALURI

• Dec 20, 2024

Unit pop asal Tegal, CARAKA resmi luncurkan album bertajuk NALURI (15/12). Melalui sesi wawancara yang berlangsung pada Senin (16/12), CARAKA membagikan perjalanan band dan hal yang melatarbelakangi rilisan terbarunya.

 

 

CARAKA merupakan band yang berdiri sejak 2020, beranggotakan Very (vokal), Yrds (bas), Reza (gitar), Yayang (gitar), Iyas (kibor), dan Titis (drum).

Menurut Yrds, NALURI adalah perjalanan suara yang menggambarkan hati manusia yang berjuang melawan waktu, ruang, dan rasa.

“Setiap lagu adalah serpihan dari naluri dasar yang menggerakkan kita mencinta, berharap, merindu, dan bertahan atau melepaskan. Band berharap album ini bisa menyadarkan pendengar bahwa setiap emosi adalah bagian dari naluri yang membuat kita benar-benar hidup,” ucapnya.

Ketika ditanya mengenai strategi promosi, Iyas membagikan bahwa mereka menghadirkan audio video dan videoklip yang dirilis bersamaan, kemudian dimasifkan lewat seluruh platform media sosial.

CARAKA menyoroti keunikan pada pergerakan musik di Tegal, baik dalam budaya lokal, maupun perkembangan musik modern.

“Ada berbagai komunitas musik yang mendukung perkembangan musik, seperti band lokal dan grup musik indie. Meskipun kota ini bukan kota besar, semangat anak muda Tegal untuk berkreasi dalam musik sangat kuat termasuk CARAKA, sering kali terlihat di event musik lokal dan nasional,” tutup Yayang.

Penulis
Amira Nada Fauziyyah
Tetap melaju kencang di rute yang tak selalu aman.
Subscribe
Notify of
guest
0 Comments
Inline Feedbacks
View all comments

Eksplor konten lain Pophariini

Mawar De Jongh Rilis Single Tinggal untuk Film Tinggal Meninggal

Hampir setahun sejak menjadi kolaborator dengan Jaz dalam lagu “Bukan Dengan Dia”, Mawar De Jongh akhirnya kembali membawa single terbaru “Tinggal” (04/06) untuk mengisi soundtrack film Tinggal Meninggal.     Melalui siaran pers, film …

Menjaga Militansi Perjuangan Musisi

Militan. Pendekatan personal. Capek. Tapi tetap dilakoni. Saban siang dan malam. Tak kenal lelah. Berlebihan kedengarannya, tapi begitu adanya. Selalu ada upaya yang diupayakan. Angka-angka penghasilan mandek. Dikonversi ke dalam penerimaan negara juga enggak …