Astera

Jan 8, 2025

Perjalanan panjang dari sekadar proyek band kompetisi SMA di tahun 2014 hingga tahun 2018, Astera mengambil langkah untuk melakukan rebranding terhadap gerakan mereka. Tumbuh sebagai grup beranggotakan 4 orang yang sebelumnya beranggotakan Rio, Chandra, Dode, dan Bagus, mereka bereksperimen dengan identitas merek baru, dan fundamental musik. Dipengaruhi oleh melodi gitar yang disentuh dengan gaya pop menghasilkan suara yang terbukti bersifat generasi, mengunci lagu-lagu rock indie kiri mereka ke dalam hati dan pikiran remaja muda yang menemukan musik untuk pertama kalinya.

Selama beberapa tahun terakhir, Astera merilis single, EP & Album yang disukai penggemar di seluruh Asia. Astera merupakan band tur klasik, pertunjukan utama, dan festival di Bali & Jawa, pada pertengahan tahun 2023 Astera menjaga momentum dengan merilis album kedua mereka, Better Days.

Mulai tahun 2024, Astera mengambil pergerakan sebagai grup Trio karena Bagus tidak dapat melanjutkan perjalanannya karena alasan kesehatan. Hingga kini, grup ini beranggotakan Rio, Chandra, dan Dode.

Penulis
Gerald Manuel
Hobi musik, hobi nulis, tapi tetap melankolis.

Komentar Anda

Artikel Terkait

Saharsa

• Jan 8, 2025

Loonomia

• Jan 8, 2025

Eksplor konten lain Pophariini

Saharsa

SAHARSA merupakan band yang berasal dari Malang dan bergenre alternatif. Personel SAHARSA berjumlah 7 orang yaitu Selfie (vokal), Nasal (vokal), Rama (gitar), Satrio (gitar), Rahman (bas), Deansyah (kibor), & Natan (drum).

THX FOR NOTHING

THX FOR NOTHING (TFN) adalah alter ego dari Ilham sebagai Guitarist dan Lead Vocal, yang awalnya lahir sebagai pelarian pribadi. Dibentuk pada tanggal 17 Agustus 2024, bertepatan dengan hari kemerdekaan Indonesia, TFN dulunya hanyalah sebuah tempat untuk melarikan diri dari realitas.