Agterplaas, Penantian 13 Tahun The Adams
Adalah klise jika ada jawaban yang menyebutkan soal kesibukan masing-masing personil untuk sebuah pertanyaan kepada band yang setelah 13 tahun baru membuat album barunya. Untuk kasus The Adams, kami yakin ada jawaban lain yang mungkin tak ingin diketahui publik. Apapun alasannya, kami (tentunya juga fans) tetap menyambut baik dirilisnya Agterplaas, album terbaru dan ketiga dari The Adams.
Agterplaas (dibaca “Akhterplas”) istilah Afrika yang berarti backyard atau halaman belakang adalah judul sederhana yang dipilih band yang saat ini digawangi Ario Hendarwan (vokal, gitar), Saleh Husein (vokal, gitar), Gigih Suryo Prayogo (vokal, drum) dan Pandu Fathoni (vokal, bas) untuk menggambarkan 11 lagu yang sebagian besar direkam di Studio Teras Belakang, Tangerang Selatan dan Kamar Aryo, Bekasi secara berkala antara 2015 hingga 2019. Lagu-lagu ini pun dirilis oleh Belakang Teras Records, label mereka.
Kami tak mau masuk lebih dalam ke dalam musiknya sebelum menyimaknya, namun menurut pengakuan mereka unsur-unsur khas musik The Adams tak luntur. Raungan distorsi gitar bertemu harmonisasi vokal manis dan kord-kord rumit tapi mudah dicerna masih ada. Secara musikalitas juga tema, menyebut kata dewasa adalah kata yang pas untuk album ini nanti. Dulu mereka bercerita tentang pulang jam 9 malam dan berwisata, kini lagu-lagu The Adams mengenang masa muda, menghadapi rasa takut demi orang kesayangan dan merindukan mereka yang sudah tiada. Salah satu lagu The Adams “Pelantur” yang sudah dirilis terpisah sejak tahun lalu masuk dalam album barunya.
Album ketiga The Adams, diedarkan sendiri di bawah payung Belakang Teras Records dalam format box set eksklusif yang akan tersedia 6 Maret 2019 dan sudah bisa dipesan di belialbumfisik.com. Belum ada kabar soal kapan mereka merilis album ini dalam format digital.
Eksplor konten lain Pophariini
- #hidupdarimusik
- Advertorial
- AllAheadTheMusic
- Baca Juga
- Bising Kota
- Essay
- Feature
- Good Live
- IDGAF 2022
- Interview
- Irama Kotak Suara
- KaleidosPOP 2021
- KALEIDOSPOP 2022
- KALEIDOSPOP 2023
- Kolom Kampus
- Kritik Musik Pophariini
- MUSIK POP
- Musisi Menulis
- New Music
- News
- Papparappop
- PHI Eksklusif
- PHI Spesial
- PHI TIPS
- POP LIFE
- Review
- Sehidup Semusik
- Special
- Special Video
- Uncategorized
- Videos
- Virus Corona
- Webinar
Lirik Lagu Rayakan Pemenang Morfem untuk Kemenangan Timnas
Teringat single Morfem “Rayakan Pemenang” dalam album mini SneakerFuzz yang rilis 10 tahun lalu. Kami memutuskan untuk membuat artikel lirik lagu ini bertepatan dengan momen kemenangan Tim Nasional (Timnas) Indonesia atas Korea Selatan di …
Setelah 7 Tahun, Risky Summerbee & The Honeythief Kembali Rilis Karya Anyar
Setelah beristirahat 7 tahun, Risky Summerbee & The Honeythief asal Jogja akhirnya resmi kembali lewat single anyar bertajuk “Perennial” hari Minggu (21/04). Lagu ini merupakan karya pembuka untuk album mini terbaru yang mereka jadwalkan …