Album Mini Magnanimous Tandai Kemunculan SUISSAC
SUISSAC melepas album mini perdana dalam tajuk Magnanimous berisi 6 lagu yang resmi dirilis hari Jumat (21/07) melalui Disaster Records sebagai naungan.
Super grup asal Bandung ini beranggota Angga Kusuma (Asiaminor, SSSLOTHHH, Billfold, Collapse), Eky Darmawan (Polyester Embassy, Rock N’ Roll Mafia), Alan Davison (Lamebrain), dan Emyr Farand (Asiaminor). Mereka sengaja membentuk band ini untuk bereksplorasi menghadirkan karya yang berbeda dari proyek bermusik sebelumnya.
Para personel SUISSAC memiliki latar belakang musik yang berbeda. Hal ini membuat band menghasilkan sound yang unik dan menggugah.
Di album Magnanimous, SUISSAC menjelajahi keberagaman dan hubungan manusia terhadap lingkungan dengan membahas fenomena yang terjadi di kehidupan sehari-hari lewat kekuatan lirik yang menggungah dan melodi memukau.
Band berharap album mini perdana ini dapat membawa pendengar ke perjalanan emosional yang mendalam.
Dalam penggarapannya, SUISSAC melibatkan Alyuadi dari Heals dan Fuzzy, I sebagai produser dan engineer album. Sementara tahap akhir produksinya, mereka memilih Alan Davison untuk mixing dan James Plotkin yang mastering.
Selain itu, band juga melibatkan Deby Sucha yang mengerjakan sampul album, serta Vidi Nurhadi yang hadir mengurus desain dan layout.
Meski belum ada jadwal pasti, kabarnya album Magnanimous bakal dirilis juga dalam format kaset pita. Salah satu videoklip lagu berjudul “Chrome Colosseum” sudah bisa disaksikan melalui kanal YouTube Maternal Disaster.
Eksplor konten lain Pophariini
- #hidupdarimusik
- Advertorial
- AllAheadTheMusic
- Baca Juga
- Bising Kota
- Esai Bising Kota
- Essay
- Feature
- Good Live
- IDGAF 2022
- Interview
- Irama Kotak Suara
- KaleidosPOP 2021
- KALEIDOSPOP 2022
- KALEIDOSPOP 2023
- Kolom Kampus
- Kritik Musik Pophariini
- MUSIK POP
- Musisi Menulis
- New Music
- News
- Papparappop
- PHI Eksklusif
- PHI Spesial
- PHI TIPS
- POP LIFE
- Review
- Sehidup Semusik
- Special
- Special Video
- Uncategorized
- Videos
- Virus Corona
- Webinar
Juicy Luicy – Nonfiksi
Lewat Nonfiksi, Juicy Luicy semakin mengukuhkan diri sebagai band pengusung lagu patah hati dengan formula pop R&B yang jitu dan ultra-catchy. Pertanyaannya: sampai kapan mereka akan menjual kisah patah hati kasihan dan rasa inferioritas …
Selat Malaka Resmi Mengeluarkan Album Penuh Perdana
Band asal Medan bernama Selat Malaka resmi mengeluarkan album penuh perdana self-titled hari Jumat (22/11). Sebelumnya, mereka sudah mengantongi satu single “Angin Melambai” yang beredar tahun lalu. View this post on Instagram …