Amerta Mulai Rekaman Album Penuh Perdana
Unit post-metal/sludge asal Jakarta, Amerta membagikan video dokumenter bertajuk The Making of LP1: A Documentary | Part 1 hari Minggu (26/03) via kanal YouTube-nya. Video hasil kerja sama dengan Maternal Disaster tersebut menampilkan proses rekaman drum untuk album penuh perdana band yang dijadwalkan rilis pertengahan tahun ini.
Amerta beranggota Techa Aurellia (vokal), Raja H. Panggabean (gitar), Anida Bajumi (bass), Auliya Akbar (drum), dan Lody Andrian (synth). Band dibentuk secara tidak sengaja oleh Raja dan Akbar di Melbourne, saat keduanya ingin membuat lagu untuk band mereka sebelumnya, Revenge.
“Sewaktu gue mengambil studi di Melbourne, gitar adalah kawan satu-satunya di waktu luang. Di akhir masa studi gue, Akbar sempat datang ke Melbourne untuk berlibur dan berencana membuat materi Revenge. Ternyata udara dan suasana Melbourne melahirkan riff-riff lain yang sepertinya tidak cocok untuk band gue sebelumnya,” kata Raja kepada Pophariini via WhatsApp.
Balik ke Jakarta tahun 2018, Raja dan Akbar sepakat untuk membuat proyek dari riff-riff yang tercipta di Melbourne. Sejak itu Amerta sudah melewati banyak perubahan konsep musik hingga susunan personel. Namun, yang tidak berubaha menurut Raja adalah genre metal yang selalu jadi fondasi musik mereka.
Tampak sosok Ricky Siahaan dari Seringai yang berperan sebagai produser untuk materi Amerta di video dokumenter mereka. Para personel juga mengaku, bekerja sama dengan Ricky sebagai idola berjalan sangat menyenangkan.
“Ricky sudah terlibat sejak sebelum gue gabung. Yang pasti, hubungannya sangat menyenangkan karena dia mengaku suka dengan apa yang kami kerjakan, dan dia bisa dibilang sebagai idola kami sejak kecil. Setelah kerja bersama sekian lama, hubungannya sudah bukan sebatas produser dan klien, karena pada akhirnya kami jadi berteman baik,” ungkap Anida.
Sejauh ini album perdana Amerta baru rampung untuk sesi rekaman drum dan bass. Akbar mengungkapkan, bahwa dalam waktu dekat sesi rekaman gitar segera berjalan.
Sebelum merilis album perdana, Amerta berencana untuk melepas single ketiga yang diikuti dengan peluncuran merchandise T-shirt. Anida sempat mengutarakan harapannya untuk bisa merilis album perdana Amerta dalam format piringan hitam.
Video dokumenter edisi yang selanjutnya akan tayang seiring dengan selesainya setiap sesi rekaman. Sambil menunggu, dua single Amerta yang juga bakal masuk ke daftar “Bleeker” dan “Chevron” bisa didengar melalui layanan streaming musik.
Eksplor konten lain Pophariini
- #hidupdarimusik
- Advertorial
- AllAheadTheMusic
- Baca Juga
- Bising Kota
- Esai Bising Kota
- Essay
- Feature
- Good Live
- IDGAF 2022
- Interview
- Irama Kotak Suara
- KaleidosPOP 2021
- KALEIDOSPOP 2022
- KALEIDOSPOP 2023
- Kolom Kampus
- Kritik Musik Pophariini
- MUSIK POP
- Musisi Menulis
- New Music
- News
- Papparappop
- PHI Eksklusif
- PHI Spesial
- PHI TIPS
- POP LIFE
- Review
- Sehidup Semusik
- Special
- Special Video
- Uncategorized
- Videos
- Virus Corona
- Webinar
Bising Kota Kuliner Jogja: Petualangan Selera, Lanjut Gosipin Skena Bersama Indra Menus
Rekomendasi kuliner di Jogja ditemani penjelajah kuliner yakni Martinus Indra Hermawan atau yang sering dikenal dengan nama panggilan Indra Menus
HellaOccupied dari Bandung Menyampaikan Syukur Lewat Album Mini Baru
Solois asal Bandung yang menggunakan nama panggung HellaOccupied resmi merilis album mini terbaru berjudul VnV hari Kamis (24/10). Musisi bernama asli Pian ini menawarkan 4 lagu yang dikerjakan selama tahun 2023-2024. Dalam …