Balada Duo Diskoria Dengan LaleIlmanNino

Duo selektor DJ Diskoria, Merdi dan Fadli Aat merayakan tahun keempat mereka dengan merilis singel perdana mereka di awal 2019 ini. Berkolaborasi dengan produser handal Laleilmanino, Diskoria mempercayakan musiknya digarap oleh trio aranjer handal yang terdiri dari Arya Aditya Ramadhya (Lale) dan Ilman Ibrahim Isa dari Maliq & D’essentials, dan juga Anindyo Baskoro (Nino) dari RAN.
Diskoria sendiri merupakan sebuah grup duo selektor, yang memutarkan lagu-lagu Indonesia pilihan dari era 80an hingga kini dalam setiap aksi panggungnya. Kolaborasi ini berawal dari penampilan Merdi dan Aat pada acara Suara Disko pertama di tahun 2015 dengan kolektif pencipta lagu Laleilmanino, yang saat itu hadir sebagai tamu acara. Dari sana timbul perbincangan tentang ketertarikan mereka terhadap estetika musik pop di era 80-an, dan mereka sempat secara bersamaan mengisi seminar tentang musik pop bersama Proud Project.
Menurut Merdi dan Aat, lagu “Balada Insan Muda” adalah interpretasi Diskoria dan LaleilmanNino atas musik pop Indonesia era keemasan 1980-an. Itu juga mengapa mereka menggunakan instrumentasi yang mewakili era tersebut seperti synthesizer analog dan piano Rhodes. Dalam pengerjaan liriknya Diskoria juga memilih diksi yang bisa menciptakan kesan 1980-an dan membawa pendengar seolah-olah pergi ke jaman itu. Seperti lagu “Di Batas Senja” dari Chaseiro atau “Galih dan Ratna” milik Chrisye.
Silahkan disimak, singel perdana Diskoria berkolaborasi dengan Laleilmannio “Balada Insan Muda” yang sudah tersedia di seluruh layanan streaming musik digital.
____

Eksplor konten lain Pophariini
Flag Of Hate Hadirkan Lagu Romantis Bernuansa Gothic Metal
Unit gothic metal asal Tangerang Selatan, Flag Of Hate resmi merilis single terbaru bertajuk “Secret of the Ancient” hari Senin (30/07). Ini merupakan single bertema romantis, yang tetap mempertahankan atmosfer gelap ala musik gothic …
Hevay Perkenalkan Cumbia Instrumental Penuh Ritme Lewat Sorepaso
Band asal Bandung, Hevay resmi merilis album debut bertajuk Sorepaso (10/06), sebuah karya instrumental yang terdiri dari sembilan trek tanpa vokal. Album ini hadir sebagai eksplorasi genre cumbia dengan pendekatan yang ritmis, sederhana, namun …