Jedakelana melanjutkan perjalanan dengan merilis mini album yang betajuk “sejagat raya”
Dalam debut karyanya ini jedakelana berangkat dari gagasan perjalanan, kehidupan, serta do’a orang tua yang selalu mengikuti kemanapun kaki sang anak melangkah.

Band ini terbentuk pada tanggal 24 Agustus 2019. Berawal dari teman satu kampus yang berujung Pembuatan Band, Band asal kota Bekasi ini (jedakelana) memiliki keragaman karakteristik serta spesifikasi bermusik yang berbeda beda pada setiap personilnya masing-masing, namun mampu menciptakan satu kesatuan karya yang bisa dinikmati masyarakat luas.

Warna musik yang dimainkan ialah Pop kreatif dan juga bisa disebut balada, tergantung para pendengar yang mendefinisikan musik jedakelana seperti apa dengan pengaruh dari band-band yang telah lama menguncang pengaruh musik di dunia yakni The beatles, The Roling Stones, D’lloyd dan lain – lainnya.

Dibalik kesibukan para personil jedakelana sedang menggarap mini album yang sudah direalisasikan di awal tahun 2021 dan juga bisa di dengarkan di platform digital

Seperti Spotfy, i-Tunes, Joox, Deezer dan platform digital lainnya. Maka lahirlah lagu yang berjudul: “Sejagat Raya”, “Pulang”, “Pelipur Lara”, “Melalang Buana” dan “Pigura” selalu menjadi sumber inspirasi yang tak akan pernah habis untuk dimaknai.

Kini dengan personil yang terdiri dari Ardiansyah (vokal, gitar), Annabil (gitar), Nanang (drummer) dan Dhika (bass) memastikan bahwa JEDAKELANA siap melangkah menembus belantara musik nasional.