Solois pendatang baru asal Bogor, BELEN bergenre pop/R&B menandai kemunculan lewat peluncuran single perdana “Cross My Mind” hari Jumat (27/09). Single ini bercerita tentang sang solois yang terperangkap dalam sebuah situasi kisah asmara.

Dalam sesi wawancara bersama BELEN hari Rabu (09/10) via WhatsApp, ia mengatakan tanggal perilisan lagu “Cross My Mind” bertepatan dengan hari ulang tahunnya.

“Aku merasa lahir kembali pada hari itu dan bisa dibilang di hari itulah aku terbentuk,” kata BELEN.

Saat ditanya apa tujuannya bermusik dan bagaimana strategi berpromosi karya di era ini, BELEN menjawab ia ingin melampiaskan amarah terhadap kisah masa lalu yang sempat membuatnya hancur.

“Aku juga ingin menunjukan kepada teman-teman, keluargaku kalau aku bisa berkarya dari masa kelamku,” ujarnya.

Berangkat dari latar belakang pendidikan marketing, BELEN juga mengungkapkan ia akan menggunakan ilmu yang ia pelajari saat menempuh pendidikan dalam mempromosikan karyanya.

Lanjut membahas soal single “Cross My Mind”, BELEN mengerjakan lagu ini dengan bantuan Timothy Sasando sebagai produser. Ia mengaku pengerjaan singlenya berlangsung cukup lama karena harus mencocokkan nuansa musik seperti apa yang bisa mendukung pesan dalam lagu.

“Pada tahun 2023 demo yang kami buat musiknya lebih kontras, dan akhirnya kami berhasil mendapatkan mood gelap yang sekarang sudah berhasil kami selesaikan di tahun 2024,” kisahnya.

BELEN dan Timothy sadar bahwa gaya musik yang dituang di lagu ini belum banyak ada di musik Indonesia. Ia pun mengungkapkan, “Kami tetap berusaha optimis supaya banyak yang suka melalui marketing yang aku bangun”.

Visinya 5 tahun ke depan, BELEN melihat dirinya sudah merilis album penuh dan mengisi panggung di acara-acara bergengsi di Jakarta. Ia juga menargetkan bisa membawakan karya-karyanya dalam sebuah showcase yang digagas sendiri.

“Dan berharap laguku bisa masuk ke segmen yang cocok dan sampai ke ‘rumah’-nya masing-masing,” tutupnya.