Corduroy Heaven Asal Bogor Rilis Juliellac tentang Kebimbangan

Mar 22, 2024

Band asal Bogor, Corduroy Heaven melanjutkan perjalanan mereka lewat peluncuran materi terbaru berupa single yang diberi nama “Juliellac” tanggal 21 Februari kemarin.

Sebelumnya, mereka sudah lebih dulu menandai kemunculan lewat single “We Stay Together”.

 

Corduroy Heaven beranggotakan Rakha (vokal, gitar), Rully (gitar), Iky (drum), dan Ezy (bas) menyebut genre musik mereka bedroom pop.

Rakha yang merupakan pendiri band ini mengaku banyak mendengarkan karya dari Mac Demarco, Boy Pablo, Gus Dapperton, dan Rex Orange County sebelum akhirnya bertemu Rully dan membentuk Corduroy Heaven.

Dalam sesi wawancara bersama Pophariini via WhatsApp, Rakha mengatakan single “Juliellac” berkisah kebimbangan seorang laki-laki saat ingin menentukan pilihan dan rasa ingin memiliki hati seseorang yang telah memiliki pasangan.

“Bisa dibilang secara keseluruhan lagu ini merupakan cerita seorang badut yang ingin berjuang untuk menjadi pasangan dari sang pujaan hatinya,” kata Rakha (20/03).

Sebagaimana yang mereka pahami tentang lagu-lagu bergenre bedroom pop, para personel menyusun kata-kata yang sederhana dan mudah dipahami untuk lirik “Juliellac”.

Usai perilisan single ini, band memiliki keinginan untuk merilis karya berbahasa Indonesia, mengingat “Juliellac” dan “We Stay Together” sudah berbahasa Inggris.

“Sekarang kami sedang berproses untuk membuat lirik lagu berbahasa Indonesia, dan mencoba membuat kesan berbeda dengan sentuhan bedroom pop ala Corduroy Heaven,” tutup Rakha.

 

Penulis
Gerald Manuel
Hobi musik, hobi nulis, tapi tetap melankolis.

Eksplor konten lain Pophariini

Lullavile Melepas Album Penuh Perdana llierauoy

Setelah 2 tahun absen sejak perilisan single “Distorted”, unit alternatif Lullavile kembali menyapa pendengarnya lewat album penuh perdana mereka yang bertajuk llierauoy (24/06).     Beranggotakan Enggar pada bas, Yami (drum), Uwi (gitar, vokal), …

Ulasan Album Komunal Nostalgia: Curahan Hati Para Raja Metal

Sebagai orang yang hanya menyukai album mini Komando Badai Api dari sisi artwork sampulnya saja, kehadiran album terbaru mereka, Nostalgia jadi harapan untuk mengembalikan apresiasi saya kepada musik band heavy metal kawakan ini. Citra …