Dari Sudut Kalimantan Selatan, Senja Djingga Rilis Album Mini Semoga
![](https://pophariini.com/wp-content/uploads/2024/12/SENJA-DJINGGA-scaled-e1734585947537.jpg)
Unit pop asal Kalimantan Selatan, Senja Djingga resmi meluncurkan album mini bertajuk Semoga (13/12).
Senja Djingga beranggotakan Arie (vokal), Vandy (gitar), Erwin (bas), Anfar (kibor), dan Aldy (drum). Dalam sesi wawancara yang berlangsung hari Senin (16/12), Aldy bercerita mengenai band dan rilisan terbarunya.
Aldy mengungkapkan Senja Djingga terbentuk pada 2015 di sudut Kalimantan Selatan, yakni Batulicin. Ia mengaku Senja Djingga awalnya merupakan proyek band yang bermain reguler dari satu kafe ke kafe lainnya. Nama band sendiri tercetus ketika Arie, sang vokalis, mendengar dalang pada pertunjukan wayang yang disaksikan mengucap “di senja yang djingga.”
Bagi Aldy, setiap lagu di Semoga memiliki pesan yang berbeda, seperti pengharapan, kerinduan, kebahagiaan, dan kehilangan.
“Kami pede dengan musikalitas di materi ini. Kami ingin menyampaikan bahwa band daerah bisa bikin karya yang bagus—atau setidaknya bagi kami,” terang Aldy.
Dalam konteks promosi, band bersandar pada penggunaan media sosial sembari mencari formula bagaimana lagu bisa berseliweran di for you page TikTok.
“Kami juga mengadakan campaign untuk melibatkan teman-teman pendengar ikut membagikan momen bersama pasangan di video lirik lagu yang akan datang,” ungkap Aldy.
Ketika bicara tentang skena musik di Batulicin, Aldy menilai bahwa kota ini memiliki banyak band potensial.
“Geliat skena musik di Batulicin terbilang cukup riuh, terutama dalam lima tahun terakhir dengan kemunculan berbagai event musik berskala kecil yang diisi berbagai local heroes, serta event musik berskala besar yang diadakan dua kali setiap tahunnya,” tutup Aldy.
![](https://pophariini.com/wp-content/uploads/2024/10/WhatsApp-Image-2024-10-28-at-16.08.55-1-scaled.jpg)
Eksplor konten lain Pophariini
- #hidupdarimusik
- Advertorial
- AllAheadTheMusic
- Baca Juga
- Bising Kota
- Esai Bising Kota
- Essay
- Feature
- Good Live
- IDGAF 2022
- Interview
- Irama Kotak Suara
- KaleidosPOP 2021
- KALEIDOSPOP 2022
- KALEIDOSPOP 2023
- KALEIDOSPOP 2024
- Kolom Kampus
- Kritik Musik Pophariini
- MUSIK POP
- Musisi Menulis
- New Music
- News
- Papparappop
- PHI Eksklusif
- PHI Spesial
- PHI TIPS
- POP LIFE
- Review
- Sehidup Semusik
- Special
- Special Video
- Uncategorized
- Videos
- Virus Corona
- Webinar
15 Lagu Indonesia dengan Intro Drum Tergurih
Detik-detik pertama sebuah lagu rasanya cukup krusial untuk menentukan apakah pendengar akan lanjut mendengarkan atau malah melewatkannya beralih mendengarkan yang lain. Maka dari itu, intro memiliki peran yang sangat penting untuk menarik minat pendengar. …
Lirik Lagu Terakhir Kali Wijaya 80 tentang Fase Penerimaan dalam Sebuah Perpisahan
Wijaya 80 resmi merilis single “Terakhir Kali” tanggal 6 Desember 2024. Dalam waktu sebulan setelah peluncuran, lagu ini berhasil menarik perhatian publik dan menjadi perbincangan hangat di jagat maya. Tak heran angka pendengarnya mencapai …