Delayed Boy Mengenang Momen Kelam dengan Album Perdana
Memulai karier sejak tahun 2020, solois asal Bojonegoro yang hadir menggunakan nama panggung Delayed Boy resmi menghadirkan album penuh perdana berjudul Souvenir From The Past hari Jumat (01/03).
Sebelum mantap bersolo karier di tahun 2020, musisi bernama asli Yuniar Alfa ini mengaku punya banyak pengalaman gabung di beberapa band. Pemilihan nama Delayed Boy sendiri merupakan gambaran dirinya yang sering menunda berbagai hal.
Di album Souvenir From The Past, Yuniar mengangkat tema dengan benang merah lika-liku kehidupan pribadinya yang sempat mengalami masa kelam. Album ini menjadi semacam karya untuk mengenang momen tersebut.
“Gue mempersembahkan beberapa perbedaan elemen sesuai dengan kisah masing masing lagu namun masih berkaitan antar benang merah dari satu lagu ke lagu lainnya, sehingga nuansa di album ini terasa kelam namun berenergi positif dan puitis,” kata Yuniar via WhatsApp (06/03).
Usai perilisan album, Yuniar sudah menyiapkan rencana untuk menghadirkan videoklip beberapa lagu dari daftarnya. Ia juga berencana melangsungkan rangkaian tur album ini.
“Rencana di beberapa titik di area Jawa Timur bertajuk Delayed Tour,” jelas Yuniar saat menjelaskan soal turnya.
Berbagi cerita perkembangan musik di Bojonegoro, sang solois menceritakan meski skena musik underground berkembang sangat pesat, musik pop masih belum mendapatkan perhatian yang seharusnya.
“Namun yang masih miris ialah skena pop di kota ini. Masih minim ekosistemnya padahal banyak sekali pelaku dan peminatnya. Semoga ke depan makin banyak ekosistem-ekosistem lain bermunculan dan tidak takut untuk mengekspresikan,” pungkas Yuniar
Eksplor konten lain Pophariini
- #hidupdarimusik
- Advertorial
- AllAheadTheMusic
- Baca Juga
- Bising Kota
- Essay
- Feature
- Good Live
- IDGAF 2022
- Interview
- Irama Kotak Suara
- KaleidosPOP 2021
- KALEIDOSPOP 2022
- KALEIDOSPOP 2023
- Kolom Kampus
- Kritik Musik Pophariini
- MUSIK POP
- Musisi Menulis
- New Music
- News
- Papparappop
- PHI Eksklusif
- PHI Spesial
- PHI TIPS
- POP LIFE
- Review
- Sehidup Semusik
- Special
- Special Video
- Uncategorized
- Videos
- Virus Corona
- Webinar
Vinyl The Jansen Keluaran 4490 Records dan Demajors, Ini Dia Perbedaan Keduanya
The Jansen merilis album ketiga Banal Semakin Binal dalam format vinyl hari Jumat (26/04) via jalur distribusi demajors. Beberapa hari sebelumnya, band lebih dulu merilis dalam format yang sama melalui 4490 Records, sebuah label …
Inis Rilis Album Mini Berbahasa Indonesia Pertama
Berjarak hampir 2 tahun dari perilisan single “D.A.D”, Inis akhirnya kembali dengan materi anyar berupa album mini berjudul Rumah & Seisinya yang dilepas hari Jumat (19/04). Album berisi 3 lagu ini merupakan karya perdana …