Rasanya belum lengkap kalau mampir ke Pulau Lombok tanpa mencoba destinasi kulinernya juga. Setiap kali berkesempatan menemani musisi-musisi yang berlayar di Pulau Lombok untuk melaksanakan “ibadah” tur maupun konser, pertanyaan yang selalu muncul pertama kali dari mereka adalah “makanan khas Lombok yang enak apa ya?”.

Ya, kuliner sudah pasti selalu menjadi tujuan pertama bagi para musisi-musisi di kota-kota yang di singgahinya. Nah, untuk Pulau Lombok, saya mencoba mengumpulkan beberapa destinasi pemuas lidah yang mungkin akan cocok dengan selera kawan-kawan yang akan menjadikan Lombok sebagai labuhan pertunjukannya.

 1. Nasi Balap Puyung Inaq Esun

Nasi Balap yang buka hingga pukul 23.00 ini terletak di Lingkung daye, Puyung, Kec. Praya. Nah, rute menuju ke tempat makan ini sangat dekat dengan Bandara Internasional Lombok. Jadi pas banget sewaktu baru sampai Lombok langsung mampir nyobain Nasi Balap Puyung yang terkenal dengan pedasnya.

2. Sate Rembiga Ibu Sinnaseh

Sate Rembiga bisa dibilang menu favorit setiap musisi ketika bertandang ke Pulau Lombok. Ya! Coba tanyain deh ke kawan-kawan musisi kalian, pasti Sate Rembiga jadi andalan mereka. Sate yang dipadu padankan dengan menu khas Lombok seperti pelecing, bebalung, urap, beberuk dll. sudah pasti akan membuat perut aman terisi sebelum ataupun pasca kalian manggung!

Warung ini buka hingga pukul 22.00 dan berlokasi di Jl. Dr. Wahidin No.11B, Rembiga, Kec. Selaparang, Kota Mataram.

3. Nasi Belut Rembiga

Terletak tidak jauh dari Sate Rembiga Ibu Sinaseh, Nasi Belut Rembiga menu andalan yang ramah banget di kantong. Terletak di pinggiran jalan raya Ex. Bandara Selaparang, Nasi belut yang terkenal banget dengan pedasnya ini jadi pilihan wajib Ketika pasca manggung karena buka hingga 02.00 dini hari.

4. Ayam Bakar Taliwang Khas Pak Udin

Menu andalan lainnya nih yang udah pasti kalo kalian tanya ke musisi-musisi yang pernah mampir ke Lombok, pasti Ayam Taliwang jadi andalan mereka!

Menu ayam yang dibakar dengan bumbu khas lalu disandingkan dengan sambal yang khas banget ini berlokasi di Jl. Gelatik No.2B Cakranegara.

5. Lalapan Manok Rumpak

Lalapan Manok Rumpak ala Mas Pidi! Yap, menu olahan ayam yang benar-benar menggugah selera ini berlokasi langsung di rumah Mas Pidi tepatnya di Jln. Adisucipto, perumahan Griya Pesona Rinjani no. L4, Ampenan. Bumbunya yang khas dan sambalnya yang enak banget plus suasana rumah yang adem banget bikin perut dan pikiran tenang. Manok rumpak juga jadi andalan beberapa musisi yang singgah ke Pulau Lombok.

6. Dear My Friends (DMF)

Sekarang kita beralih ke tongkrongannya anak-anak skena nih. Dari layout tempatnya udah kaya arena gigs banget kan? Poster band-band idola penuh di seluruh temboknya. Kalo kata Onikill bassist “Roll With The Punch” & Fino selaku owner sih “DMF Calling!”. Terletak di Rembiga tepat di seberang Kantor Pos, DMF jadi tempat ternyaman buat ngobrol bareng rekan-rekan musisi sambil dengerin musik-musik yang udah pasti playlistnya oke punya.

Salah satu menu andalan yang selalu bikin kangen DMF adalah Naspar nya a.k.a Nasi Paru!

Uniknya jam buka DMF fleksibel. Bisa sampai kalian bosan! Haha!

Honorable Mention

Warung Makan Arizal & Warung Makan Stabil

Ini dia nih Warung Nasi Campur yang selalu menjadi andalan dan perdebatan: mana yang lebih enak. Masalahnya kedua warung makan ini sama-sama enak banget! Warung Arizal berlokasi di pagutan dan Warung Stabil berlokasi di Ampenan.

Penulis: Fikri Norman Haekal | @normanhaekal
Mendekam di sebrang nun jauh, tatkala berontak ayah tidak lupa menelpon untuk cepat pulang. Musik dan fotografi adalah obat populer yang selalu ditelan ketika penurun panas dan demam tidak bekerja