Di tengah gempuran rilisan dengan tempo cepat dan strategi campaign digital yang makin agresif, D’MASIV justru memilih jalur yang tenang dalam single terbaru “Bahagia Sejak Pertama”.

Dirilis pada 20 Mei 2025, D’MASIV di lagu ini seperti mengajak kita untuk kilas balik, bukan untuk menyerah, tapi untuk mengajak pendengar memperlambat langkah dan menoleh ke hal-hal yang selama ini mungkin luput, seperti proses, syukur, dan awal mula.

Lagu “Bahagia Sejak Pertama” datang sebagai bagian dari kolaborasi dengan merek kendaraan Daihatsu, namun yang mengesankan D’MASIV tetap mengemasnya dengan karakter musikal yang mereka jaga sejak lama, pop rock yang hangat, tidak muluk-muluk, dan mengutamakan keterhubungan emosional. Tanpa mengorbankan sisi komersial, lagu ini tetap menyimpan intensi artistik yang utuh.

Dari segi lirik, D’MASIV tidak menawarkan metafora rumit atau diksi eksperimental. Justru sebaliknya. Mereka memakai bahasa sehari-hari, bahkan terkesan klise, tapi dalam eksekusinya terasa pas seperti, “Ku terbangun di pagi yang indah, tuk memulai hari menyapa dunia.” Memang jauh dari diksi-diksi di bahasan materi sastra, tapi ketika disandingkan dengan pesan besar tentang mensyukuri perjalanan hidup, lirik itu jadi ngena.

Secara komposisi, lagu ini digarap oleh D’MASIV bersama Kurosuke, dengan penulisan yang dilakukan Rian Ekky Pradipta dan Nurul Damar Ramadhan. Musiknya tak mencoba jadi kekinian, dan justru di situlah kekuatannya. Lagu dibiarkan berjalan dalam tempo moderat, dengan progresi akor yang familiar, produksi yang bersih, dan dinamika yang tidak berlebihan. Sebuah keputusan artistik yang selaras dengan esensi pesannya.

Apa yang dilakukan D’MASIV di sini mengingatkan kita bahwa tidak semua lagu harus membawa pernyataan besar. Terkadang, hanya mengingatkan orang untuk bersyukur sejak langkah pertama sudah lebih dari cukup. Dalam konteks industri yang makin kompetitif dan mengedepankan performa, lagu ini memilih jalur yang personal. Yang ingin lebih  menemani, bukan memberi kejutan.

Sebagai band yang sudah berkarier selama lebih dari dua dekade, D’MASIV tak lagi perlu membuktikan apapun. “Bahagia Sejak Pertama” tidak dirancang untuk mendominasi chart, tapi untuk tetap terhubung dengan pendengarnya, terutama mereka yang sedang menjalani fase-fase awal dalam hidup, karier, hubungan, keluarga, dan hal-hal lainnya dengan segala keraguan dan harapan yang datang bersamaan.

Video lirik lagu sudah bisa disaksikan melalui kanal YouTube Daihatsu Sahabatku.

Seperti lagunya, kampanye ini tidak diburu target viral, melainkan diarahkan untuk menjadi bagian dari pengalaman kolektif, tentang mengingat, merayakan awal, dan percaya bahwa proses itu penting.

Dengan “Bahagia Sejak Pertama”, D’MASIV menunjukkan bahwa musik pop yang baik tidak harus rumit, tapi soal timing yang pas, dengan niat yang jernih, dan pesan yang cukup untuk membuat kita menengok ke dalam diri. Karena barangkali itu yang paling dibutuhkan saat ini.