Eros Tjokro – P.L.S. EP

Jun 12, 2023

Suasana hati tak pernah berubah setiap kali mendengarkan lagu R&B yang sudah menjadi selera musik sejak lama. Jika harus menggambarkan bagaimana rasanya. Di benak saya, genre ini memiliki nuansa yang serba pakai perasaan. Baik penulisan lirik bertema cinta yang intim, maupun kualitas suara penyanyi yang seksi maksimal.

Tak sulit untuk menyebutkan nama-nama penyanyi R&B pria lokal favorit karena daftarnya memang tak sebanyak genre musik lain. Sejak mendengarkan single “After Hours” tahun lalu, saya cukup menanti karya musik Eros Tjokro berikutnya. Walau tak menaruh harapan besar, kemudian muncul album mini P.L.S. ini.

Eros menyertakan 3 lagu baru dan 2 single yang sudah rilis untuk album mini keduanya. Penting ia menempatkan “P.L.S. (Into You)” sebagai pembuka album. Lagu ini memiliki aransemen yang bikin langsung suka karena rimanya mudah diingat. Tema penulisan liriknya pun lumrah dipakai musisi R&B yang mengutarakan rasa percaya diri dalam mencintai.

Kembali mengingat awal kemunculan Eros dengan single perdana “Addicted” di tahun 2017, serta materi lain yang menggunakan bahasa Inggris. Kali ini ia coba menyanyikan lagu berlirik Indonesia dalam judul bahasa Sansekerta, “Harsa” yang memiliki arti kebahagiaan. Walau tetap menyelipkan bahasa Inggris di penulisannya, nuansa yang ditampilkan tak buruk mewakili musik pop.

Selama berkarier, Eros memang tak jarang melibatkan musisi lain untuk mengisi lagunya. Di album mini kedua ini, Oslo Ibrahim terpilih menjadi rekan duet sekaligus mengisi gitar untuk lagu berjudul “Butter Croissant”. Di lagu ini, Eros mungkin ingin memunculkan sesuatu yang berbeda. Sayang, malah bukan datang dari dirinya melainkan karakter Oslo yang lebih menonjol.

Eros memilih single “Locked” untuk menempati urutan yang ke-4 di album. Lagu ini meyakinkan seseorang untuk bisa mencintai lagi. Keterlibatan Jordy Waelauruw yang mengisi trompet berhasil memperindah aransemennya, hingga memunculkan kesan perayaan karena akhirnya hati terbuka untuk menerima cinta yang baru.

Setelah pernah berkolaborasi dengan Matter Mos untuk lagu “Winter” di album mini perdana The Second Narrative dan Tuan Tigabelas untuk single “KING.”. Eros mengajak penyanyi hip hop lagi, yaitu Basboi untuk mengoceh di single “Supermodel” yang menjadi penutup album ini.

Jika mendengarkan dengan alat pengeras suara yang layak, saya curiga pembuatan lagu “Supermodel” melewati proses paska produksi yang paling baik di album, lantaran terdengar paling jelas dari empat lagu sebelumnya.

Entah apa pertimbangan Eros selalu memilih penyanyi-penyanyi pria untuk menjadi kolaboratornya. Padahal ia sanggup menyiapkan diri untuk berduet dengan penyanyi wanita yang bisa menambah gairah baru dalam mempresentasikan karya musiknya.

Saya terakhir menyaksikan Eros tampil awal Juni 2023 di lokasi yang sama seperti pertama kali menontonnya. Artinya, tak banyak festival musik yang dijajal olehnya setahun belakangan ini. Apakah tak banyak orang yang menginginkannya atau ia kurang giat mempromosikan karya-karyanya? Semoga P.L.S. menjadi bekal yang mencukupi tujuannya dalam bermusik.


 

Penulis
Pohan
Suka kamu, ngopi, motret, ngetik, dan hari semakin tua bagi jiwa yang sepi.

Eksplor konten lain Pophariini

Kolaborasi bareng Andi Rianto, Mike Mohede Kembali Hidup di Single Gadisku

Cukup terkejut apabila kita mendengar Mike Mohede yang telah berpulang pada 2016 merilis single terbaru berjudul “Gadisku” hari Minggu (3/11).     Lihat postingan ini di Instagram   Sebuah kiriman dibagikan oleh Aquarius Pustaka …

Sir Lord Buzz Luncurkan Single -2+1 tentang Kehidupan yang Seimbang

Sir Lord Buzz merupakan band grunge asal Malang. Mereka merilis single baru “-2+1” hari Jumat (01/11). Dalam single ini, band menceritakan tentang hidup yang penuh dengan pilihan, di mana rasa gundah atau gangguan bisa …