Setelah jeda hampir 2 tahun, Excrowded akhirnya kembali membawa karya baru berupa album mini bertajuk Unite Diversity hari Senin (01/04).

Excrowded beranggotakan Hazbi Azmi (vokal), Gilang Akbar (gitar), Gianni Maldino (bas), dan Rijadli (drum).

Berbicara soal penamaan, mereka percaya bahwa nama adalah sebuah doa. Mencari nama yang terinspirasi dari sebuah kacau dan tidak terarah, namun tidak ingin terus berkutat dalam kekacauan maka tercetus lah Excrowded.

Hazbi mengungkapkan, proses pembuatan album mini mereka memakan waktu yang cukup lama dimulai dari lagu “Skyuburial”.

“Kami ingin membuat sesuatu yang bisa bermanfaat melalui karya musik hingga memutuskan untuk mengambil konsep kisah kematian dari beberapa negara. Dengan adanya konsep tidak gampang dan harus berfikir secara normatif, akhirnya album mini ini digarap cukup lama,” ucap Hazbi via DM Instagram hari Rabu (17/04).

Memadukan genre deathcore dan hardcore, Excrowded menyajikan 4 trek dalam album mininya. Band berhasil meramu musik menjadi lebih berwarna tanpa mengubah ciri khas mereka.

“Kami percaya bahwa materi yang kami kerjakan ini masih fresh di kota kami sendiri Malang. Salah satu pembeda Excrowded saat ini khususnya di album mini Unite Diversity, kami menggunakan beberapa sampling seperti karakter suara robot. Lalu efek suara elemen yang dipergunakan di setiap lagu bertujuan menjadi pembeda dan karakter Excrowded sendiri,” tambah Hazbi.

Rencana ke depan, Excrowded bakal membuat album penuh yang baru dan menggelar perayaan 1 dekade.