Ghani Albar Merilis Single Perdana “Semesta Menjaga”

Jan 16, 2022

Kehilangan selalu menjadi renungan yang panjang bagi siapa pun. Terdapat rindu yang menyesakkan semenjak ditinggalkan. Penyanyi pendatang baru, Ghani Albar menceritakan semua perasaan itu lewat perilisan single “Semesta Menjaga”.

 

View this post on Instagram

 

A post shared by ghanialbar (@ghanialbar)

Lagu yang personal ini hadir sebagai doa dan harapan untuk Ibunda tercinta yang sudah berpulang bulan Oktober 2019 lalu. Di setiap baris lirik lagu, seakan-akan Ghani sedang berbicara langsung dengan mendiang Ibunya. Menanyakan kabar, menceritakan keadaan diri dan keluarganya.

“Mengenai rasa rindu saya terhadapnya yang sangat besar. Cerita tentang kondisi ayah saya, dan juga cucu-cucunya. Dan pada saat bagian chorus, saya mencoba untuk membuat lirik yang lebih umum agar orang lain yang mungkin sedang mengalami hal yang hampir mirip dengan saya dapat relate dengan isi lagu ini,” kata Ghani dalam siaran pers.

Sebenarnya, Ghani bukan lah orang baru di dunia musik. Ia memiliki segudang pengalaman dari mulai crew, road manager, agent, hingga saat ini masih menjabat sebagai manajer sebuah band. 

Ghani mengaku, tidak pernah berpikir untuk mengeluarkan single dengan namanya sendiri hingga muncul rasa percaya diri karena merasa memiliki kewajiban menulis dan menerbitkan lagunya yang spesial ini.

Namun, ia memang terbukti penulis lagu yang andal. Melihat catatannya, pernah bekerja sama dengan nama-nama yang tak asing. Sebut saja Petra Sihombing, Astrid, Superglad, dan beberapa nama lain.

Dalam proses pembuatan, Ghani menuliskan lagunya di awal 2021. Sampai berhasil rampung produksinya akhir Desember 2021. Lagu melibatkan Stefanus yang bertindak sebagai produser dan Daniel Slide untuk urusan mixing dan mastering.

“Bagi saya, lagu ini rilis dan keluarga saya mendengarnya saja saya sudah senang. Namun, saya yakin ada banyak orang yang mempunyai kisah seperti lagu ini dan silakan berbagi cerita bersama,” tutup Ghani Albar.


 

Penulis
Pohan
Suka kamu, ngopi, motret, ngetik, dan hari semakin tua bagi jiwa yang sepi.

Eksplor konten lain Pophariini

6 Stylist Indonesia Berbicara Tren Fashion Musisi di 2025

Dunia musik tidak hanya berbicara perihal nada dan lirik, tetapi juga bagaimana para musisi menyampaikan cerita mereka lewat penampilan di atas panggung. Di balik setiap kostum yang mencuri perhatian, ada peran seorang fashion stylist …

Maxi Single Mekar Seribu Runtun Jadi Momen Kembali CJ1000

Band yang menamakan genre musik mereka heavy rock ugal, CJ1000 akhirnya kembali berkarya lewat perilisan maxi single Mekar Seribu Runtun berisi dua lagu “Mekar Seribu Runtun” dan “Tangga Semesta II” (15/01).      CJ1000 …