Hightime Rebellion Rilis Album Perdana, Neurobic
Band asal Jakarta, Hightime Rebellion akhirnya resmi merilis debut album mereka setelah hampir tertunda selama 5 tahun. Bertajuk Neurobic, album perdana ini dirilis bertepatan dengan Hari Kemerdekaan Indonesia pada 17 Agustus lalu.
Tertundanya album ini selama lima tahun disebabkan oleh beberapa faktor teknis di pengerjaan album itu sendiri, juga dari tubuh band yang sempat ditinggal dua gitaris mereka. Meski demikian, cobaan itu berhasil mereka lalui. Personil baru direkrut hingga mendapatkan formasi anyarnya: vokalis/kibordis Rendy Surindrapati, vokalis Miyane Soemitro, bassist Pulung Wahyuaji, penggebuk drum Reza Arafat, dan gitaris Warman Nasution dan memulai workshop dan bertukar ide.
Neurobic berisi sebelas lagu dengan beragam rasa yang dileburkan jadi satu. Dari pop, funk, dance hinga psikedelia di sana. Proses rekamannya sendiri digarap di Jakarta dan Bandung. Dalam proses mixing, mereka dibantu oleh Dono Firman, Dimas Martokoesoemo, dan Vanco. Sedangkan proses mastering mereka memercayakannya dengan musisi Indra Q.
Adapun judul album mereka, Neurobic diambil dari sebuah buku berjudul Keep Your Brain Alive karya Lawrence C. Katz. “Kebetulan saja baca buku itu pas lagi mau kasih judul album. Buku itu tentang senam otak supaya berumur makin panjang; kami berharap musik dalam album ini juga memiliki manfaat yang sama,” ungkap Miyane.
Sedangkan benang merah antara lagu-lagu dalam album Neurobic, Rendy menjelaskannya dengan singkat tapi pasti: “Makna keseluruhan album tanpa disadari isinya tentang kebingungan, penghiburan, kepenatan dan perjuangan.” ungkapnya.
Meski format CD dari album ini masih akan dirilis beberapa bulan mendatang, namun versi digitalnya sudah bisa dinikmati di berbagai layanan musik streaming digital. Di sini salah satunya:
Eksplor konten lain Pophariini
- #hidupdarimusik
- Advertorial
- AllAheadTheMusic
- Baca Juga
- Bising Kota
- Esai Bising Kota
- Essay
- Feature
- Good Live
- IDGAF 2022
- Interview
- Irama Kotak Suara
- KaleidosPOP 2021
- KALEIDOSPOP 2022
- KALEIDOSPOP 2023
- KALEIDOSPOP 2024
- Kolom Kampus
- Kritik Musik Pophariini
- MUSIK POP
- Musisi Menulis
- New Music
- News
- Papparappop
- PHI Eksklusif
- PHI Spesial
- PHI TIPS
- POP LIFE
- Review
- Sehidup Semusik
- Special
- Special Video
- Uncategorized
- Videos
- Virus Corona
- Webinar
Lirik Lagu Chinese Food Om Bagus Hiasi Hari Raya Imlek
Apa persamaan antara Imlek dan musik? Menurut kami, keduanya sama-sama produk budaya—yang terus-menerus dirayakan dan Imlek 2025 atau 2576 Kongzili jatuh pada tanggal 29 Januari. Selain pergi beribadah, masyarakat juga merayakannya dengan berbagai bentuk. …
The Dare Rilis 369 Days dan Women Who Sailed The World di Layanan Streaming Musik
Setelah memutuskan rehat manggung, The Dare memberikan kejutan awal tahun lewat peluncuran album 369 Days dan Women Who Sailed The World via layanan streaming musik. Di mana sebelumnya dua album tersebut hanya bisa didengarkan melalui …