Setelah mengeluarkan single “Falling” Juli lalu, Iqif akhirnya secara resmi merilis album perdana, #1 sesuai yang ditargetkan olehnya beredar di tahun ini. Album berisi total sembilan lagu dan mengandalkan single berjudul “Humane”.

 

View this post on Instagram

 

A post shared by IQIF (@iqif)

Ada berbagai unsur musik di album Iqif, antara lain rock, garage, elektronik dan hip hop dalam membentuk rasa yang unik. Ia juga mencampurkan elemen lainnya yang memang terbukti materi album ini terdengar powerful.

Soal penamaan #1, Iqif mempresentasikan bahwa semua dilakukan dengan fokus, memiliki skala prioritas, dan effort saat pembuatan album ini. Tentu agar mendapatkan kualitas yang terbaik, dan berharap menjadi #1 di telinga pendengar.

“Gue yakin album ini akan terdengar powerful dan berwarna dan akan sangat layak untuk diantisipasi,” kata Iqif dalam siaran pers.

Tema besar di album ini menceritakan pengalaman yang dialami Iqif saat melalui masa pendewasaan. Baik sisi percintaan, quarter life crisis, kegagalan, tentang merelakan dan hal lainnya. 

“Album ini tidak hanya sebuah cerita tapi juga sebagai motivasi, sebagai statement, sebagai pengingat untuk semua orang agar dapat terus mengejar dan mencapai semua hal yang kalian percaya tanpa harus mengikuti semua hal yang orang lain katakan pada diri kalian,” ungkapnya.

Sang solois melibatkan beberapa nama untuk berkolaborasi di album ini, antara lain Iga Massardi, Neonomora, Rishanda Singgih, ShotgunDre, Felix “Bulix” Tri Kurnia (L, Devinza Kendranata, dan Adityar Andra. 

“Secara musik, album ini ditulis sebagai powerful enforcement dengan elemen rock yang mampu memompa adrenalin pendengar; tapi juga dibungkus dengan melodi yang manis dan menawan dan dihiasi dengan sentuhan instrumen elektronik yang menghasilkan lagu-lagu yang menarik dan berbeda untuk semua pendengar”, jelas IQIF.

Nantikan pula video musik “Humane” arahan Adityar Andra dan Krishna Wardhana yang pernah bekerja sama dengan Iqif untuk video musik “Twisted”.