Jimi Multhazam Bikin Proyek Solo Perdana untuk Rayakan 3 Dekade Berkarya

Memasuki tiga dekade berkarya di industri musik Indonesia, Jimi Multhazam melangkah ke babak baru lewat materi proyek solo perdana bertajuk “Kilauanlara” yang hadir dalam dua versi (09/06) via Bandcamp.
Jimi adalah figur yang menjaga identitas artistik secara konsisten, baik melalui band-band yang ia gawangi seperti The Upstairs, MORFEM, hingga proyek eksperimental seperti Jimijazz dan Bequiet. Namun untuk proyek solo yang sudah direncanakan sejak 2021 ini, sang musisi menawarkan sesuatu yang berbeda, yaitu ekspresi penuh dari visi pribadinya.
“Kali ini gue bener-bener turun tangan dari awal, aransemen sampai hal kecil kayak ukuran stik drum pun gue yang tentuin,” kata Jimi dalam siaran pers.
Tak hanya memperdengarkam audio dan visual lagu, Jimi juga menggelar ekshibisi bertajuk sama dengan karyanya mulai tanggal 9 Juni hingga 10 Juli 2025 di Bolo Space, Yogyakarta. Perayaan ini meliputi sesi dengar (hearing session), pemutaran film dokumenter, dan pameran proses kreatif artwork, yang menjadikannya sebuah pengalaman lintas medium untuk menyatukan musik, seni visual, dan dokumentasi pribadi.
View this post on Instagram
Semula Jimi hanya berencana menggelar sesi dengar bareng komunitas Debarbars di Yogyakarta hingga ide berkembang cepat menjadi sesuatu yang lebih besar.
“Awalnya cuma pengen bikin hearing session bareng komunitas Debarbars di Jogja. Tapi terus kepikiran, kayaknya seru kalau proses pembuatan artwork-nya juga ditampilkan. Eh, kebablasan malah jadi pameran dan dokumenter juga,” tambahnya. Dokumenter ini digarap oleh Eriliando Erick, sutradara dan fotografer lulusan Institut Kesenian Jakarta (IKJ), yang sebelumnya dikenal lewat film dokumenter Ibnu Nurwanto – Sang Kayu (2024), nominator Festival Film Indonesia.
Erick merekam proses kreatif Jimi dalam proyek ini dan menghasilkan bagian penting dari keseluruhan pengalaman “Kilauanlara”. Sementara itu, video musik lagu “Kilauanlara” disutradarai oleh Her Rachman, sineas yang telah lama bekerja sama dengan Jimi dalam berbagai proyek visual The Upstairs dan MORFEM. Kolaborasi ini memperkuat sisi sinematik dan artistik dari karya Jimi yang dikenal selalu memadukan unsur musik dan visual secara kuat.

Eksplor konten lain Pophariini
5 Band Cirebon Pilihan Restu Yawendra Losing Fight
Setelah bulan lalu mengangkat band-band Wonosobo pilihan Budi ‘Youthfall’, bulan ini kami mendaulat Restu Yawendrs, vokalis/gitaris Losing Fight untuk memberikan rekomendasi band dan musisi asal kotanya, Cirebon. Lagi-lagi kami mendapat nama-nama baru berbagai genre …
Compass Luncurkan Kampanye bersama Kiki Ucup, Denisa, dan Coki KPR
Merek sepatu lokal kebanggan Indonesia, Compass, resmi meluncurkan kampanye terbaru bertajuk “Selangkah, Searah” pada hari Senin, 7 Juli 2025. Kampanye ini menjadi perayaan atas perjalanan pribadi, arah yang sejalan, serta kekuatan dalam terus melangkah …