Kelanjutan Cerita Reality Club dalam Desire
Kurang dari sebulan single “Dancing In The Breeze Alone” dirilis, Reality Club kembali dengan materi terbaru “Desire”. Mereka juga mengeluarkan videoklip single barunya tersebut. Di mana video merupakan lanjutan dari cerita yang ada di lagu sebelumnya.
Lagu “Desire” bercerita tentang bagaimana proses mengejar hasrat yang dapat membutakan orang beradab dan berpendidikan. Biasanya proses ini berdampak penyesalan di kemudian haru.
Videoklip “Desire” menggambarkan hasrat balas dendam The Sister (Fathia Izzati). Balas dendam atas pengkhianatan yang dilakukan Mortas (Bobby Mandela dari podcast BKR Brothers) yang membunuh saudara dan teman-teman The Sister.
Lokasi syuting videoklip masih berlokasi di Bali yang sepenuhnya direkam dengan efek praktis seperti videoklip “Dancing In The Breeze Alone” yang baru-baru ini dapat penghargaan di Munich Music Video Awards 2023 untuk Best Music Video: Asia Pacific, dan terpilih sebagai finalis “Best Music Video” secara keseluruhan.
Meskipun jalan cerita dan visual “Desire” melanjutkan cerita “Dancing In The Breeze”, tetapi secara musikal tidak mengambil pengaruh dari soundtrack film bergenre sphagetti western seperti yang sebelumnya.
Lagu dimulai dengan nuansa rock dan mengalami perubahan beat menjadi dark-trap ala Travis Scott. Hal ini dilakukan Fathia dan kawan-kawan untuk menggambarkan karakter yang terjatuh ke dalam hasrat gelapnya.
Chicha Adzhari masih dipercaya untuk bertanggung jawab mengaransemen bagian string lagu. Sebelumnya, Chica kerap menata musik untuk single-single Reality Club seperti “Anything You Want”, “I Wish I Was Your Joke”, dan “Tell Me I’m Wrong”.
Eksplor konten lain Pophariini
- #hidupdarimusik
- Advertorial
- AllAheadTheMusic
- Baca Juga
- Bising Kota
- Esai Bising Kota
- Essay
- Feature
- Good Live
- IDGAF 2022
- Interview
- Irama Kotak Suara
- KaleidosPOP 2021
- KALEIDOSPOP 2022
- KALEIDOSPOP 2023
- Kolom Kampus
- Kritik Musik Pophariini
- MUSIK POP
- Musisi Menulis
- New Music
- News
- Papparappop
- PHI Eksklusif
- PHI Spesial
- PHI TIPS
- POP LIFE
- Review
- Sehidup Semusik
- Special
- Special Video
- Uncategorized
- Videos
- Virus Corona
- Webinar
5 Kolaborasi yang Wajib Disimak di Jazz Goes to Campus 2024
Jazz Goes to Campus akan digelar hari Minggu (17/11) di Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia. Tahun 2024 merupakan pergelaran ke-47 festival tahunan ini. View this post on Instagram A post …
Antara Musik, Visual, dan Sekitarnya (oleh: Sari, Rio, John, Mela, Ricky, Saleh WSATCC)
White Shoes & The Couples Company (WSATCC) dibentuk pada 2002 di kampus Institut Kesenian Jakarta di wilayah Cikini, Jakarta Pusat. Sari, Rio, Saleh menempuh studi di jurusan Seni Rupa dan Desain, sedangkan Ricky, Mela, …