Kembali Ke Era 80-an Bersama Goodnight Electric

Aug 31, 2019

Setelah merilis The Electronic Renaissance pada tahun 2018, grup musik synthpop yang dibentuk pada tahun 2003 bernama Goodnight Electric merilis singel yang berjudul “VCR” pada tanggal 28 Agustus 2019 dengan dibantu oleh Randy Danistha (Nidji) sebagai produser.

Masih dengan ciri khas dan sentuhan electronic pop yang kental dengan nuansa synthesizer era 80-an, “VCR” menjadi lagu pertama Goodnight Electric yang berbahasa Indonesia. Penggunaan bahasa Indonesia masih menjadi salah satu hal baru yang ditawarkan Goodnight Electric, sekaligus menjadi tantangan tersendiri agar dapat menarik perhatian pencinta musik dalam negeri saat ini.

Goodnight Electric / dok. band

“VCR” yang memiliki kepanjangan Video Cassette Recorder dilatarbelakangi oleh kenyataan begitu mudahnya kita mendapat akses informasi seperti berita, musik, film, atau video di era sekarang, berbeda dengan pada jaman dahulu. Dengan kecanggihan teknologi yang ada, kita semua seperti terlena dan tak bisa lepas dari kecanggihan yang ada.

Sebelumnya, Goodnight Electric telah merilis double cd album kompilasi kumpulan single dan lagu-lagu unreleased berjudul The Electronic Renaissance pada tahun 2018 dengan HFMF records.

 

____

Penulis
Elma Nabiila
Mahasiswa hukum yang suka musik dan hobi jalan-jalan.

Eksplor konten lain Pophariini

Juicy Luicy – Nonfiksi

Lewat Nonfiksi, Juicy Luicy semakin mengukuhkan diri sebagai band pengusung lagu patah hati dengan formula pop R&B yang jitu dan ultra-catchy. Pertanyaannya: sampai kapan mereka akan menjual kisah patah hati kasihan dan rasa inferioritas …

Lirik Lagu Empati Tamako TTATW tentang Mencari Ketenangan dan Kedamaian

Penggemar The Trees and The Wild sempat dibuat deg-degan sama unggahan Remedy Waloni di Instagram Story awal November lalu. Unggahan tersebut berisi tanggapan Remedy untuk pengikut yang menanyakan tentang kemungkinan kembalinya TTATW.     …