Komunal, Mooner dan Terapi Urine Meriahkan Limunas X
Tiga band rock asal Bandung, masing-masing Komunal, Mooner dan Terapi Urine akan meriahkan Limunas (Liga Musik Nasional) X (baca: kesepuluh). Limunas sendiri akan digelar pada Sabtu (2/09) bertempat di IFI Bandung, JL. Purnawarman 32 Bandung.
Sekadar informasi, Limunas adalah adalah sebuah seri gig yang dibuat tanpa tendensi apa-apa kecuali untuk bersenang-senang sembari menonton band yang disukai, tentu saja ini adalah pencapaian tersendiri.
Meskipun dua kali gelaran Limunas sempat bekerjasama dengan sponsor, namun inti dari gig ini adalah dikerjakan secara swadaya, mengandalkan jaringan pertemanan, meminta dukungan dari kolega, lalu tentu saja mengandalkan penjualan tiket dan merchandise dari acara dan band yang tampil. Artinya, sponsor liga musik nasional adalah band, teman-teman pembeli tiket dan merchandise juga panitia yang bersedia bekerja setiap kali Limunas diadakan.
Dan terbukti dari sejak pertama kali digelar di tahun 2011, gig ini tetap bertahan hingga gelarannya yang kesepuluh di tahun 2017 ini. Beberapa band yang telah mencicipi panggung Limunas ini antara lain Navicula, Rajasinga, Seringai, Teenage Death Star, Melancholic Bitch, dan masih banyak lagi.
Khusus di serinya yang kesepuluh ini, Limunas menghadirkan unit grindcore, Terapi Urine yang terkenal dengan judul dan lirik-lirik tentang kehidupan urban dengan kemasan yang jenaka. Ada Mooner, band besutan Rekti The Sigit dkk yang baru saja merilis album perdana, Tabiat. Lalu ada Komunal, unit band heavy metal yang ditunggu penampilannya karena mereka cukup sulit ditemui di panggung-panggung umum.
Presale acara ini dibanderol sebesar Rp75 ribu sedangkan jika membeli langsung (on the spot) seharga 100 ribu. Untuk tiket presale sendiri bisa dibeli di Omuniuum, Jl. Ciumbuleuit 151B lt. 2 Bandung.
Info lebih lanjut, bisa cek di IG Limunas di @limunas
____
Eksplor konten lain Pophariini
- #hidupdarimusik
- Advertorial
- AllAheadTheMusic
- Baca Juga
- Bising Kota
- Esai Bising Kota
- Essay
- Feature
- Good Live
- IDGAF 2022
- Interview
- Irama Kotak Suara
- KaleidosPOP 2021
- KALEIDOSPOP 2022
- KALEIDOSPOP 2023
- Kolom Kampus
- Kritik Musik Pophariini
- MUSIK POP
- Musisi Menulis
- New Music
- News
- Papparappop
- PHI Eksklusif
- PHI Spesial
- PHI TIPS
- POP LIFE
- Review
- Sehidup Semusik
- Special
- Special Video
- Uncategorized
- Videos
- Virus Corona
- Webinar
Wawancara Eksklusif Adikara: Bermusik di Era Digital Lewat Tembang-Tembang Cinta
Jika membahas lagu yang viral di media sosial tahun ini, rasanya tidak mungkin jika tidak menyebutkan “Primadona” dan “Katakan Saja” untuk kategori tersebut. Kedua lagu itu dinyanyikan oleh solois berusia 24 tahun bernama Adikara …
Adrian Khalif – HARAP-HARAP EMAS
Jika menghitung dari awal kemunculannya dengan single “Made in Jakarta”, Adrian Khalif dapat dikatakan butuh waktu 7 tahun untuk sampai di titik tenar lewat perilisan single “Sialan” kolaborasi bareng Juicy Luicy. Itu pun berproses …