LIMOCAT Ungkap Seruan dari Kaum yang Tak Berdaya di Single Perdana

Mar 6, 2025

Jakarta Timur kembali melahirkan band baru bernama LIMOCAT yang resmi menandai kemunculan lewat single perdana “Gusti Mboten Sare (Roda Pasti ‘Kan Berputar)” hari Senin (24/02).

 

 

LIMOCAT yang terbentuk di tahun 2022 saat ini beranggotakan Djalto (vokal), Youngky (gitar), Irfan (drum), dan Wista (bas). Berkat bantuan Irfan sebagai penyambung lidah, kami berhasil berbincang dengan para personel band untuk membicarakan karya perdana mereka.

Djalto menjelaskan lagu “Gusti Mboten Sare (Roda Pasti ‘Kan Berputar)” adalah sebuah seruan keyakinan dari kaum-kaum tak berdaya, bahwa suatu hari nanti keadilan akan ditegakkan.

“Sebenarnya lagu ini ditulis dari tahun 2023 dengan kasus yang relevan pada saat itu sebagai salah satu inspirasinya (kasus bullying anak pejabat yang berujung ke investigasi aset keluarganya oleh KPK), tapi ternyata di tahun 2025 lagu ini masih sangat relevan untuk keadaan negara kita sekarang ini,” kata Djalto.

Irfan menambahkan, fenomena yang mereka angkat di lagu ini diperkuat oleh aransemen musik, “Gue pengin banget nyiptain suasana didalam lagunya yang bisa mendukung liriknya lewat musik dan sound yang agresif.”

Di akhir perbincangan, Wista sedikit berkomentar tentang kondisi skena musik Jakarta Timur menurut kacamatanya. Ia merasa semakin banyak band baru yang bermunculan dengan penyegaran dari berbagai aspek.

“Bahkan menurut gue cara mereka untuk menggaet pendengar baru di media sosial pun juga beragam dan keren-keren,” tutupnya.

 

Penulis
Gerald Manuel
Hobi musik, hobi nulis, tapi tetap melankolis.
Subscribe
Notify of
guest
0 Comments
Inline Feedbacks
View all comments

Eksplor konten lain Pophariini

Matter Mos Gandeng Teddy Adhitya di Single Terbaru Sujud

Setelah meluncurkan “Talisman” November 2024 lalu, Matter Mos mengungkapkan perasaan romansanya terhadap Tuhan melalui single terbaru berjudul “Sujud” (28/02).     Dalam proyek terbarunya ini, Matter Mos atau akrab disapa Fadil menggandeng Teddy Adhitya …

DOM 65, Strap Gitar Putus, dan Fortuna yang Harus Pensiun

Pagi yang terik pukul 10, rombongan DOM 65 menenteng alat musiknya untuk dibawa menuju Stadion Mandala Krida. Alat tersebut ditenteng dengan berjalan kaki karena stadion dengan rumah mereka hanya berjarak 200 meter. Agenda manggung …