Malu2x Asal Solo Gambarkan Perjalanan Emosi Mendalam di Single Meramu Pilu

Band post-punk asal Solo, Malu2x resmi meluncurkan single anyar “Meramu Pilu” hari Jumat (17/01). Single ini menggambarkan perjalanan emosi yang mendalam dari rasa kesepian hingga putus asa, yang menjadi bagian dari kehidupan modern.
View this post on Instagram
Malu2x yang terbentuk tahun 2014, saat ini beranggotakan Ang (vokalis), Gori (gitaris), Sinom (gitaris), dan Awank (pemain bas). Hengkangnya Ipang di penghujung 2024 membuat mereka tidak memiliki drumer saat ini.
Kami berhasil terhubung dengan dua personel Malu2x , Gori, Awank, dan Ank untuk sesi interview via WhatsApp sebelum “Meramu Pilu” resmi beredar di seluruh layanan streaming musik (15/01).
Gori mengawali cerita tentang pembentukan band saat Ipang masih bergabung. Formasi ini menghasilkan single perdana 2 tahun setelah terbentuk.
“Di 2016, kami menetaskan debut kami yang bertajuk ‘Hmmm’. Penuh syukur karya kami mendapatkan perhatian walau hanya oleh komunitas lokal,” kata Gori.
Berbicara soal apa yang ingin band sampaikan di single “Meramu Pilu”, Awank menjelaskan lagu ini merupakan implementasi keresahan dan kesedihan yang tak terungkap.
“Di mana zaman sekarang ini banyak terjadi dan mempunyai akhir yang tidak baik dan seharusnya tidak terjadi,” ucap Awank.
Ang menambahkan, single “Meramu Pilu” memberikan ruang bagi pendengar turut merasakan, memahami, dan menjadi pengingat untuk selalu menemukan harapan di tengah kegelapan.
Sampai di topik mengenai kondisi pergerakan musik di Solo, Gori memiliki pernyataan yang cukup tegas. Bagi gitaris band ini, kehadiran M Bloc untuk mengoperasikan kembali Lokananta sepatutnya layak untuk membuat kota lain merasa ‘cemburu’ karena ia yakin ada langkah besar untuk membantu musisi.
“Yang masih disayangkan di Solo adalah keterbatasan koneksi ke media nasional. Musisi di Solo masih sangat membutuhkan akses ke berbagai media untuk memperkenalkan karyanya,” pungkas Gori.

Eksplor konten lain Pophariini
- #hidupdarimusik
- Advertorial
- AllAheadTheMusic
- Baca Juga
- Bising Kota
- Esai Bising Kota
- Essay
- Feature
- Good Live
- IDGAF 2022
- Interview
- Irama Kotak Suara
- KaleidosPOP 2021
- KALEIDOSPOP 2022
- KALEIDOSPOP 2023
- KALEIDOSPOP 2024
- Kolom Kampus
- Kritik Musik Pophariini
- MUSIK POP
- Musisi Menulis
- New Music
- News
- Papparappop
- PHI Eksklusif
- PHI Spesial
- PHI TIPS
- POP LIFE
- Review
- Sehidup Semusik
- Special
- Special Video
- Uncategorized
- Videos
- Virus Corona
- Webinar
Tips Memilih Desainer untuk Sampul Karya Musik Band Lo
Kami menganggap sampul karya musik adalah garda terdepan untuk bisa menarik perhatian pendengar. Gimana gak, banyak band-band lokal maupun internasional yang rela memakai jasa seniman ternama – yang tentunya gak murah – untuk membuat …
Ady Eks NaFF Kolaborasi bareng Sang Anak, Naila di Single Kesini Dekat Dekat
Jeda hampir dua bulan dari beredarnya single “Cinta Tak Berarah” bulan Februari 2025, Ady kembali memanjakan pendengar dengan karya terbaru bertajuk “Kesini Dekat Dekat” (04/04). Berbeda dari materi sebelumnya, kali ini ia kolaborasi bareng …