Band asal Jakarta, Maria Tambun yang menyebut gaya bermusik mereka funky dub resmi merilis single “Brahman” hari Senin (26/01). Lagu ini bercerita tentang konsep ketuhanan yang dianut agama Hindu.

Maria Tambun adalah Somat (drum), Kanz (gitar), Jaxx (gitar), Lantip (keyboard, perkusi), Mikha (bas), dan Mougen (konga) yang terbentuk di kampus Institut Kesenian Jakarta (IKJ) tahun 2022.

Mereka mengawali perjalanan dengan manggung di acara kampus sendiri. Mikha mengatakan, responsnya orang-orang saat itu cukup baik hingga para personel membulatkan tekad untuk meneruskan proyek ini.

“Waktu itu nyoba cover lagu ‘Maria Tambien’ dari Khruangbin. Namun karena keterbatasan skill, kami merasa gagal membawakan lagu tersebut dengan baik. Kami merasa apa yang kami mainkan saat itu adalah versi bootleg dari Maria Tambien yang berjudul Maria Tambun,” kata Mikha saat menjelaskan asal nama band kepada Pophariini via WhatsApp (01/02).

Mikha juga sempat menjelaskan pendapatnya soal pergerakan musik di Jakarta. Ia mengaku tidak terlalu paham dengan apa yang terjadi dengan perkembangannya karena dirasa terlalu besar dari jangkauan band.

“Kami merasa belum menjadi bagian dari hal tersebut. Kami hanya bagian dari sebuah lingkup kecil pertemanan yang memiliki hobi di musik. Sejauh ini pertemanan kami cukup produktif dan memiliki rasa kepedulian yang tinggi antar individunya,” tegas Mikha.

Saat ditanya mengenai proses penggarapan single “Brahman”, Mikha mengungkapkan ia dan rekan-rekannya merekam semua instrumen dengan alat seadanya. Proses yang dirasa instan ini berlangsung di studio rumahan personel Maria Tambun daerah Jakarta Timur bernama Uptown Studio.

Setelah perilisan “Brahman”, Maria Tambun sudah menyiapkan rencana untuk merilis album perdana yang dijadwalkan beredar tahun ini.