Merasakan yang Baru dari Rendy Pandugo
Nyanyian sedih atau susah hati menjadi judul single terbaru Rendy Pandugo yang ia sebut “Senandung Lara“. Single ini resmi diperdengarkan hari Jumat (07/07) yang bernaung di bawah label rekamannya sendiri, P.O.P Records.
Lagu “Senandung Lara” sudah pernah dibawakan secara langsung oleh Rendy di panggung Java Jazz Festival 2023. Lagu bercerita tentang bagaimana akhirnya ia bisa berteman dengan kesedihan yang dialami.
Setahun tanpa materi musik yang baru, terakhir adalah single “Friends” kolaborasi bareng Pamungkas. Rendy memilih lagu “Senandung Lara” ini untuk menjadi pembuka rangkaian menuju album penuh yang rencana ia rilis awal tahun 2024.
Penciptaan lagunya mendapat inspirasi dari hasil tumbuh kembang apa yang Rendy lihat, dengar, dan rasakan. Ia mengemas cerita tentang proses menghadapi kekecewaan yang meninggalkan luka membekas melalui lagu ini.
“Putus asa, kecewa, overthinking, semuanya bercampur aduk menjadi satu. Gue merasa apa yang gue lakukan saat itu semuanya salah, hingga gue ada di tahap mempertanyakan kemampuan diri sendiri atas apapun yang ingin gw lakukan,” kata Rendy dalam siaran pers.
Selain menceritakan kesedihan, lagu ini menjadi karya musik berbahasa Indonesia pertama yang diciptakan Rendy sebagai solois. Di mana pembuatan lirik, ia menggandeng Petra Sihombing yang juga bertugas sebagai produser musik untuk lagunya.
“Ibarat seperti taman bermain baru untuk gue eksplor, lirik berbahasa Indonesia bisa bawa gue nemu kepuasan baru sebagai penulis lagu,” ungkap Rendy.
Bersamaan dengan perilisan “Senandung Lara”, Rendy telah memulai perjalanan baru atas nama P.O.P Records yang juga menjadi penanda kerja samanya dengan KithLabo, artist services milik Believe dalam memperluas jangkauan pendengar karya musiknya.
Simak video lirik “Senandung Lara” melalui kanal YouTube Rendy Pandugo.
Eksplor konten lain Pophariini
- #hidupdarimusik
- Advertorial
- AllAheadTheMusic
- Baca Juga
- Bising Kota
- Esai Bising Kota
- Essay
- Feature
- Good Live
- IDGAF 2022
- Interview
- Irama Kotak Suara
- KaleidosPOP 2021
- KALEIDOSPOP 2022
- KALEIDOSPOP 2023
- Kolom Kampus
- Kritik Musik Pophariini
- MUSIK POP
- Musisi Menulis
- New Music
- News
- Papparappop
- PHI Eksklusif
- PHI Spesial
- PHI TIPS
- POP LIFE
- Review
- Sehidup Semusik
- Special
- Special Video
- Uncategorized
- Videos
- Virus Corona
- Webinar
5 Alasan Superman Is Dead Enggak Bubar
Pophariini berkesempatan untuk meliput Festival 76 Indonesia Adalah Kita Solo di De Tjolomadoe, Karanganyar pada Sabtu (26/10). Acara ini dimeriahkan beberapa band punk-rock tanah air, salah satunya Superman Is Dead (SID). Kami berkesempatan menemui …
5 Kolaborasi yang Wajib Disimak di Jazz Goes to Campus 2024
Jazz Goes to Campus akan digelar hari Minggu (17/11) di Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia. Tahun 2024 merupakan pergelaran ke-47 festival tahunan ini. View this post on Instagram A post …