Nine To Sick Tandai Kemunculan dengan Album Mini Overthinking
Band pop punk asal Jakarta, Nine to Sick resmi melepas album mini perdana dalam tajuk Overthinking hari Rabu (08/11). Album berisi 6 lagu ini merangkum keresahan para personel band, Faris Al Farisi (gitar, vokal), Dipra Maulana (bas), dan Amanda Dimas (drum).
Album mini Overthinking berisi total 6 lagu, yaitu “Cerita Pagi”, “Rere Song”, “Pelarian”, “Lelah”, “Untukmu Mama”, dan lagu terakhir yang memiliki judul sama dengan album.
Pemilihan judul ini karena tema yang diangkat untuk lagu-lagunya meliputi cerita nyata dari kehidupan pribadi, percintaan, pekerjaan, dan pemikiran para personel soal masa depan.
Selain menandai kemunculan Nine to Sick, album Overthinking juga merupakan karya musik yang menunjukkan komitmen band untuk terus menghasilkan lagu-lagu yang bisa dinikmati oleh para pendengar.
Dengarkan album Overthinking di seluruh layanan streaming musik dan pantau Instagram @ninetosick untuk kabar terbaru seputar band.
Eksplor konten lain Pophariini
- #hidupdarimusik
- Advertorial
- AllAheadTheMusic
- Baca Juga
- Bising Kota
- Esai Bising Kota
- Essay
- Feature
- Good Live
- IDGAF 2022
- Interview
- Irama Kotak Suara
- KaleidosPOP 2021
- KALEIDOSPOP 2022
- KALEIDOSPOP 2023
- KALEIDOSPOP 2024
- Kolom Kampus
- Kritik Musik Pophariini
- MUSIK POP
- Musisi Menulis
- New Music
- News
- Papparappop
- PHI Eksklusif
- PHI Spesial
- PHI TIPS
- POP LIFE
- Review
- Sehidup Semusik
- Special
- Special Video
- Uncategorized
- Videos
- Virus Corona
- Webinar
The Dare Rilis 369 Days dan Women Who Sailed The World di Layanan Streaming Musik
Setelah memutuskan rehat manggung, The Dare memberikan kejutan awal tahun lewat peluncuran album 369 Days dan Women Who Sailed The World via layanan streaming musik. Di mana sebelumnya dua album tersebut hanya bisa didengarkan melalui …
Pasukan Perang Kolaborasi bareng Dewi Gita di Single Perjalanan Sunyi
Setelah mengeluarkan album penuh Kegaiban Biru (2000), Dewi Gita beberapa tahun ini tetap aktif mengeluarkan single, meskipun hanya satu dalam setahun, yang terakhir berjudul “Cahaya Untuk Semua”. Mengawali 2025, Dewi Gita menghadirkan karya musik …
