Setelah absen di bulan Maret, Irama Kotak Suara Live! kembali lagi hari Senin (10/04) di FOYA, M Bloc Space, Jakarta Selatan. Panggung kolaborasi dengan TuneCore ini menghadirkan Pink Pitch (Jakarta), AneeSa (Jakarta), dan The Corner of My Room (Bekasi).

Mereka yang berkesempatan tampil malam itu dengan mengirimkan karya ke Irama Kotak Suara Pophariini dan menggunakan TuneCore dalam pendistribusian musiknya. Pink Pitch mendapat giliran pertama naik ke panggung tepat pukul 20:00 WIB.

Band yang digawangi Chairani Atichah (vokal), Rinaldi Wahab (gitar), dan Nathan Setyobagas (bas) ini membuka aksi dengan “Hearts Art” dan “Smitten”. Dua materi yang belum resmi mereka rilis. 

Sebagai band yang baru mengantongi dua single, kesempatan untuk bermain di IKS Live! Vol. 5 ini membuat para personel Pink Pitch merasa, kalau musik yang mereka mainkan sudah tersampaikan karena dapat diapresiasi.

“Saat di-invite di Irama Kotak Suara Live! ini, wah semakin senang lah kita sebagai band baru. Ya, berarti (musik) kita udah semakin di-appreciate sama media (Pophariini) yang dari dulu kita ikuti,” kata Chairani Atichah.

Pink Pitch tampil pertama di IKS Live! vol. 5 / Dok. Rachel Nadya

Panggung IKS! Live Vol. 5 dilanjutkan dengan penampilan dari AneeSa bersama rekannya Joseph Cramer pada kibor. Ia mengenakan baju satin merah membuka setnya dengan lagu berjudul “Let Go / The Remain / Welcome”.

Sama seperti Pink Pitch, AneeSa tampak menikmati setiap momen di panggung. Ia pandai membangun interaksi dengan penonton dan sempat meminta dukungan supaya album perdananya bisa selesai bulan Agustus tahun ini.

AneeSa sempat berpikir tidak akan manggung saat Ramadan. Ia bersyukur bisa mendapatkan kesempatan tampil di IKS Live!. “Di bulan ini karena bulan puasa. Gue mikirnya, kayaknya bulan ini gak manggung sama sekali, dan ternyata tiba-tiba diajakin. Akhirnya, ya udah. Bersyukur banget sih,” ungkapnya.

AneeSa dengan set minimalis / Dok. Rachel Nadya

Kami sempat menemui AneeSa di backstage. Ia mengabarkan tengah menyiapkan single kolaborasi bersama David Halim dari Littlefingers sambil menjalani proses pengerjaan albumnya. 

Tiba di penampil yang terakhir, Callystha. Musisi asal Bekasi dengan nama panggung The Corner of My Room ini tidak manggung sendirian. Ia dibantu beberapa session player, salah satunya Cakra pada gitar dan synth, tak lain kakak kandungnya.

Meskipun Callystha seperti malu-malu begitu naik ke panggung. Ia berhasil membuktikan musik adalah bahasa yang fasih diucapkan. Sejak lagu pertama “I Can’t Keep Up Anymore” berkumandang, Callystha membawa penonton ke dunianya lewat musik mengawang yang dibawakan.

Panggung pertama The Corner of My Room / Dok. Rachel Nadya

Satu hal yang menarik dari penampilan Callystha, fakta bahwa IKS Live! Vol. 5 menjadi panggung pertama proyek bermusik The Corner of My Room yang ia mulai tahun 2020. Sebelumnya, Callystha hanya tampil membawakan lagu-lagunya di kanal YouTube The Corner of My Room.

Karakter musik yang beragam dari para musisi menjadi bukti bahwa IKS Live! terus berkomitmen menghadirkan nama-nama baru di setiap edisinya. Pantau jadwal Irama Kotak Suara Live! volume yang selanjutnya.