Prass Rilis Single Free as a Bird sebagai Pembuka Album Kedua

Jun 28, 2025

Jeda dua tahun sejak perilisan album Prass, penyanyi asal Jatinangor, Prass kembali hadir dengan karya terbaru single bertajuk “Free as a Bird” (20/06).

 

 

Single “Free as a Bird” menjadi pembuka untuk album kedua yang saat ini tengah ia persiapkan, sekaligus menandai babak baru dalam perjalanan musiknya.

Berbeda dari rilisan sebelumnya, kali ini Prass tampil lebih matang secara musikal dengan menghadirkan format band penuh. Keputusan ini tidak hanya mencerminkan arah baru dalam eksplorasi musiknya, tapi juga sebagai cerminan keinginan Prass untuk kembali merasakan energi kolektif dari bermain bersama para musisi lain.

“Aku hanya ingin merasakan lagi energi bersama. Format ini bagian dari perjalanan, dan eksplorasi ini justru membuat Prass bisa tumbuh lebih bebas,” ujar Prass.

Tertulis dalam siaran pers, proses produksi lagu ini dilakukan secara lintas kota, memanfaatkan Digital Audio Workstation (DAW) untuk menggabungkan elemen-elemen musik yang direkam di berbagai tempat.

Vokal, drum, dan trumpet direkam di studio Binaural Bandung dan Caltara Studio Massive Music Entertainment, sementara bagian gitar, bass, keyboard, dan slide gitar diproduksi secara mandiri oleh masing-masing musisi dari rumah mereka. Hilmi Ardiansyah, yang berperan sebagai produser, mengkoordinasikan proses ini secara langsung dan turut menyambangi para pemain untuk memastikan hasil maksimal.

Tak hanya menjadi produser, Hilmi juga merangkap sebagai mixing dan mastering engineer. Peran krusialnya diakui langsung oleh Prass.  “Dia kontributor terbesar di album ini,” katanya dalam siaran pers.

Meski tidak ada alasan eksplisit mengapa lagu ini dipilih sebagai pembuka album, sang solois merasa “Free As A Bird” paling mampu mewakili semangat dari keseluruhan narasi album yang ia bangun tentang dinamika hidup, keberanian untuk bangkit, dan kebebasan dalam memilih jalan hidup.

Dalam beberapa bulan ke depan, Prass telah menyiapkan sejumlah agenda promosi, termasuk tur radio, penampilan live, sesi video, serta perilisan dua single tambahan sebelum akhirnya meluncurkan album keduanya secara penuh.



Penulis
Raihan Adianta
Pengen jadi orang sukses sisanya jadi DJ keliling.
Subscribe
Notify of
guest
0 Comments
Inline Feedbacks
View all comments

Eksplor konten lain Pophariini

Morphose Angkat Kisah Asmara di Single Perdana Love Song

Band metalcore asal Semarang, Morphose menandai kemunculan lewat single perdana “Love Song” (11/07). Lewat single ini, mereka menyampaikan bagaimana perasaan-perasaan seperti marah, kecewa, dan kehilangan bisa berjalan beriringan dengan bentuk cinta yang lebih luas. …

After Midnight Suarakan Keresahan Lewat Single AfearMASI

Band alternatif asal Jember, After Midnight merilis single terbaru berjudul “AfearMASI” hari Minggu (06/07). Single ini menjadi cerminan keresahan kolektif mereka soal rasa takut terhadap hal-hal yang bahkan belum terjadi.     After Midnight …