Lama tak terdengar, musisi jazz Indra Lesmana kembali dengan sesuatu yang baru. Sesuatu yang belum pernah dibayangkan oleh penikmat jazz sebelumnya terlebih yang familiar dengan karya-karya indra lesmana ini.

Ya, Indra Lesmana kembali membuat kejutan dan inovasi dalam dirinya dengan bermain musik rock progresif/metal.

Bersama dengan unit progresif rock/metal yang bernama Indra Lesmana Project (ILP), musisi yang Januari lalu juga menerlurkan album solonya, Surya Sewana ini mementaskan lagu-lagu dalam mini album Sacred Geometry pada Rabu (27/6/2018) malam lalu di Lemmon ID Building, Pejaten, Jakarta.

Satu per satu komposisi di album Sacred Geometry dari “Awakening”, “Ackowledge”, “Ascension” dan “Acceptation” (lagu terakhir ini durasinya 11 menit lebih) dimainkan dengan tanpa cela.

Meski bermain di wilayah rock, namun di beberapa bagian solo piano, musisi yang sudah menelurkan puluhan album ini masih menunjukkan ciri khasnya. Selain itu, hitungan-hitungan ketukan yang sulit serta bagian gitar yang bersahut-sahutan menjadi daya tarik band ini.

Selain di Lemmon ID, showcase Indra Lesmana Project juga telah digelar di beberapa tempat di Jakarta juga di Surabaya.

___