Rayen Pono dan Saykoji Mempresentasikan Ulang “Puncak Asmara”

Jan 30, 2023

Penyanyi dan penulis lagu berdarah Indonesia Timur, Rayen Pono menghadirkan interpretasi untuk lagu “Puncak Asmara” dari Utha Likumahuwa sebagai single terbarunya. Alasan pemilihan lagu karena sosok paman dari bassist Barry Likumahuwa tersebut adalah seorang legenda musik Tanah Air yang paling menginspirasi kariernya.

Dalam pengerjaan lagu, Rayen bekerja sama dengan produser Alden Luhukay, yang membuat lagu jadi terdengar lebih modern dan edgy. Ia juga merasa, bahwa proses mengemas ulang “Puncak Asmara” tantangan terbesarnya selama 20 tahun berkarier di industri musik.

Aransemen musik yang disuguhkan memadukan contemporary R&B dan hip hop soul, yang memberikan potensi besar untuk mencuri hati penggemar musik dari segala usia. Hal itu juga menjadi misi Rayen dalam rangka memperkenalkan sosok Utha Likumahuwa dan segala jasanya di kancah musik Indonesia pada generasi muda.

“Utha Likumahuwa adalah salah satu dari sedikit sekali musisi pria yang, kala itu, berhasil memperkenalkan vokal powerful di blantika musik Indonesia. Ditambah lagi, beliau adalah putra Indonesia Timur, sama seperti saya,” terang Rayen.

 

Rayen juga menambahkan, perihal pemilihan lagu yang dirilis tahun 1988 silam ini. Menurutnya dari sekian banyak hit seperti “Sesaat Kau Hadir” dan “Aku Tetap Cinta”, lagu “Puncak Asmara” yang berhasil mengubah formula musik pop era 80-an.

“Lagu ‘Puncak Asmara’ sangatlah berbeda bila dibandingkan dengan apa yang populer di kala itu, dan kualitas tersebutlah yang membuat Utha Likumahuwa menjadi seorang legenda,” ujar Rayen.

Kejutan lain yang dihadirkan Rayen, yaitu kehadiran rapper kondang pemenang AMI Awards, Saykoji. Bait rap yang lincah dan nakal ala Saykoji, berpadu dengan irama perkusi yang terpengaruh musik tradisional NTT semakin memeriahkan nuansa sang lagu.

“Sudah saatnya kita merayakan keluhuran Indonesia Timur di atas panggung musik nasional,” pungkas Rayen.

Interpretasi Rayen Pono untuk “Puncak Asmara” sudah bisa didengarkan di semua platform streaming musik. Kabarnya, single ini juga akan menjadi penyambung untuk album solo Rayen yang rencananya akan rilis akhir Januari ini.

Penulis
Gerald Manuel
Hobi musik, hobi nulis, tapi tetap melankolis.

Eksplor konten lain Pophariini

Kaleidospop Musik Indonesia 2024 Versi Pophariini

Panggung musik dengan berbagai konsep pertunjukan, baik yang intim, festival besar, hingga konser tunggal masih bertebaran di tahun ini. Saking banyaknya pilihan, yang mana kedua tangan tak selalu bisa menggapai, terpaksa ada yang terlewatkan. …

5 Kru Musisi Indonesia Pilihan Pophariini 2024

Sepertinya harga mati peran orang-orang di balik panggung yang menjadi salah satu faktor penting aksi para musisi dalam sebuah pertunjukan. Jika penonton yang paham menemukan kepuasan karena sound mereka terdengar bagus, percayalah bahwa soundman, …