Rekah Merespons Kasus Kekerasan Perempuan di Single Melukis Memar Di Langit Ibu

Oct 10, 2024

Stelah menghadirkan album penuh perdana KIAMAT, Rekah melanjutkan perjalanan mereka lewat perilisan single anyar “Melukis Memar Di Langit Ibu” hari Jumat (04/10). Dalam membawakan lagu ini, band mendaulat Stephania Shakila sebagai kolaborator vokal, yang memang kerap membantu band di setiap pemanggungan.

Single “Melukis Memar Di Langit Ibu” merupakan respons Rekah terhadap kasus tindakan kekerasan fisik dan non-fisik terhadap perempuan. Komnas Perempuan mencatat, setidaknya hingga 2023 kekerasan terhadap perempuan dan istri mencapai lebih dari 1000 kasus.

 

View this post on Instagram

 

A post shared by REKAH (@rekahruah)

 

“Rilisan terbaru ini merupakan respons jeritan yang perlu dilantangkan, dan kegeraman yang perlu dibagi-bagi sebab angka kekerasan tersebut tidaklah wajar,” kata Stephania (Tepy) dalam siaran pers.

Kehadiran Tepy yang merupakan seorang Ibu dan seniman dipercaya Rekah untuk menarasikan lagu “Melukis Memar Di Langit Ibu” sepenuhnya. Hal ini dilakukan karena para personel Rekah karena yakin ada banyak pemaknaan rasa dan emosi yang dialaminya setelah menjadi Ibu.

Dikutip dari siaran pers, Rekah mengadaptasi musik post-hardcore yang lebih progresif untuk sang lagu. Mereka juga mengombinasikan blast-beat drum dan riff gitar khas black metal di sana-sini, breakdown ala thall, dan chorus yang pop.

“Melukis Memar Di Langit Ibu” sendiri merupakan lagu lama yang diciptakan Rekah saat masih diperkuat Rayhan Noor (Lomba Sihir) dan Tomo Hartono sebelum keduanya pamit dari band. Setelah meminta restu para mantan personel, akhirnya lagu ini dibangkitkan dari tidur untuk diluncurkan.

Single terbaru Rekah ini sudah bisa didengarkan via seluruh layanan streaming musik, atau klik link di bawah ini.

 

Penulis
Gerald Manuel
Hobi musik, hobi nulis, tapi tetap melankolis.
Subscribe
Notify of
guest
0 Comments
Inline Feedbacks
View all comments

Eksplor konten lain Pophariini

4 Cerita Tato Pengunjung Synchronize Fest 2024

Saat mendatangi Synchronize Fest tanggal 4-6 Oktober 2024 lalu di Gambir Expo Kemayoran, Pophariini tak hanya sekadar menonton pertunjukan musik. Seperti artikel yang pernah terbit sebelumnya, kali ini kami menemui pengunjung untuk mengajukan 3 …

Catatan Perjalanan BABLAS! Tour bersama LAS! di Pontianak

Di tengah padatnya jadwal festival musik, Pophariini berkesempatan untuk berangkat ke Pontianak selama tanggal 18-23 September 2024. Kunjungan ini dalam rangka mengikuti BABLAS! Tour yang diselenggarakan LAS! band asal kota tersebut.  Perwujudan tur BABLAS! …