Resensi: Glaskaca – Adendum
Debut album bernas dari para rocker muda yang cerdas
Artis: Glaskaca
Album: Adendum
Label: Glaskaca
Tahun: 2018
Ranking Indonesia: 9.5/10
Tidak semua anak band bisa menciptakan musik seperti Glaskaca. Tidak jika hanya bermodal kepekaan dan skill musik yang ditempa dari mengabiskan ratusan jam latihan di rumah dan di studio.
Tidak juga anak kuliah yang mengambil jurusan sastra Indonesia yang ‘bermain-main’ dengan frasa dan rima, tidak hanya itu. Glaskaca punya semuanya: Skill dan kepekaan luar biasa. Semuanya dituangkan dan diramu sedemikian rupa dalam musik.
Dan ya, sebagai band, Glaskaca melaksanakan tugasnya dengan baik untuk sebuah album: menulis lagu, mencari produser musik yang tepat, workshop yang panjang sampai kemudian merekamnya dengan proporsi yang baik. Membuat album memang tidak bisa sembarangan.
Bahkan sampai ‘perintilan’ seperti kemasan album saja mereka urus sampai seserius ini, sebuah sikap yang mungkin jarang terjadi di banyak musisi muda jaman sekarang yang kadung menghamba kepada jualan digital dan melupakan kontak fisik.
Kompleks, ini satu kata yang bisa terucap setelah menyimak album ini. Semua lagu digarap super serius, seakan tak ada bermain-main di sana. Banyak bagian yang dihafal sampai khatam, semua melodi diatur tepat guna. Ini yang mengakibatkan lagu macam “Amerta” terdengar sendu dan “Putih” yang gagah terdengar seperti sebuah lagu gacoan yang bakal sering dimainkan di panggung-panggung besar.
Satu-satunya yang mungkin perlu dibenahi lagi dari Glaskaca ke depannya mungkin dinamika dari vokal yang sebenarnya bukan masalah besar, namun akan penting jika orang ingin jatuh cinta dengan vokal dan liriknya.
Album ini mungkin baru pemanasan saja, menimbang Glaskaca sering merekam dan membawakan lagu-lagu dalam bahasa Inggris kemudian beralih menulis lagu dalam bahasa Indonesia, nampaknya layak jika banyak pendengar menunggu karya-karya mereka selanjutnya.
Artikel Terkait
Eksplor konten lain Pophariini
- #hidupdarimusik
- Advertorial
- AllAheadTheMusic
- Baca Juga
- Bising Kota
- Esai Bising Kota
- Essay
- Feature
- Good Live
- IDGAF 2022
- Interview
- Irama Kotak Suara
- KaleidosPOP 2021
- KALEIDOSPOP 2022
- KALEIDOSPOP 2023
- KALEIDOSPOP 2024
- Kolom Kampus
- Kritik Musik Pophariini
- MUSIK POP
- Musisi Menulis
- New Music
- News
- Papparappop
- PHI Eksklusif
- PHI Spesial
- PHI TIPS
- POP LIFE
- Review
- Sehidup Semusik
- Special
- Special Video
- Uncategorized
- Videos
- Virus Corona
- Webinar
Maxi Single Mekar Seribu Runtun Jadi Momen Kembali CJ1000
Band yang menamakan genre musik mereka heavy rock ugal, CJ1000 akhirnya kembali berkarya lewat perilisan maxi single Mekar Seribu Runtun berisi dua lagu “Mekar Seribu Runtun” dan “Tangga Semesta II” (15/01). CJ1000 …
Lalahuta Ungkap Cinta yang Terpendam Lewat Single Pintu Rahasia
Lalahuta membuka tahun yang baru lewat perilisan single “Pintu Rahasia” (15/01). Single ini mengangkat sisi kerahasiaan dari kisah cinta dengan menyentuh tema kejujuran dan perasaan mendalam yang sulit untuk diungkapkan. Berdurasi sekitar …