Sigmun Buka Lembaran Baru dengan Single Mazahare
Sigmun resmi mengakhiri masa hiatus dengan meluncurkan single terbaru “Mazahare” (18/08). Materi anyar ini sekaligus jadi penanda formasi terkini band yang menyisakan 2 personel tetap, Haikal Azizi (vokal, gitar) dan Mirfak Prabowo (vokal, bas).
“‘Mazahare’ marks Sigmun’s long-awaited descent into the ephemeral world of the mortals. This time, as a duo,” tulis keterangan unggahan Instagram Orange Cliff, label musik naungan Sigmun.
Lirik lagu “Mazahare” adalah karangan fiksi post-apocalyptic yang bercerita tentang peradaban baru yang lahir setelah peradaban masa kini musnah. Lagu ini merupakan kumpulan khayalan bagaimana jadinya jika penduduk ‘masa depan’ menemukan potongan majalah, koran, dan barang konsumsi peradaban sebelumnya.
Bisa jadi imaji penduduk tersebut akan terbawa kepada sebuah ras luhur yang pernah menginjakkan kakinya di bumi sebelum mereka setelah menemukan manuskrip dari kebudayaan yang ada sebelumnya. Sehingga barang-barang yang dianggap sepele di masa sekarang bisa dianggap menjadi sesuatu yang sakral bagi penduduk pasca kiamat tersebut.
Saat mengerjakan “Mazahare”, Haikal mengaku tidak berusaha untuk terdengar baru, namun juga tidak ingin terdengar sama dengan karya-karya sebelumnya. Kehadiran Giovanni Rahmadeva dari Polka Wars untuk mengisi kekosongan posisi drum menjadi salah satu alasan yang membuat single baru ini memiliki sentuhan yang berbeda.
Selain membantu Sigmun sebagai penggebuk drum, musisi yang kerap disapa Deva ini juga terlibat sebagai produser untuk “Mazahare”. Sedangkan untuk proses penggarapan, band mendapatkan bantuan dari Bayu Perkasa yang berperan dalam tahap rekaman dan paska produksi.
Mari rayakan kembalinya Sigmun dari istirahat panjangnya dengan mendengarkan “Mahazare” di seluruh layanan streaming musik.
Eksplor konten lain Pophariini
- #hidupdarimusik
- Advertorial
- AllAheadTheMusic
- Baca Juga
- Bising Kota
- Esai Bising Kota
- Essay
- Feature
- Good Live
- IDGAF 2022
- Interview
- Irama Kotak Suara
- KaleidosPOP 2021
- KALEIDOSPOP 2022
- KALEIDOSPOP 2023
- KALEIDOSPOP 2024
- Kolom Kampus
- Kritik Musik Pophariini
- MUSIK POP
- Musisi Menulis
- New Music
- News
- Papparappop
- PHI Eksklusif
- PHI Spesial
- PHI TIPS
- POP LIFE
- Review
- Sehidup Semusik
- Special
- Special Video
- Uncategorized
- Videos
- Virus Corona
- Webinar
Wawancara Eksklusif Kossy Ng dan Dimas Ario Spotify: Edukasi Stream dan Musik Berbayar Masih Jadi Tantangan Besar
Saat menentukan apa saja yang ingin diangkat untuk KaleidosPOP 2024, tim redaksi Pophariini langsung berpikir soal keberadaan platform streaming musik yang menjadi salah satu tolok ukur kesuksesan perjalanan band dan musisi di era ini. …
5 Alasan rumahsakit Enggak Bubar
Dalam perhelatan Kabar Bahagia: 30 Tahun Perjalanan rumahsakit beberapa waktu lalu, kami sempat bertemu dan berbincang dengan para personel rumahsakit di balik panggung hari Sabtu (14/12) di Bali United Studio, Jakarta Barat. Selain membahas …
Litttt