Solois Asal Blitar, Hagia Septida Bercerita tentang Ekspektasi di Materi Terbaru

Hagia Septida asal Blitar resmi merilis 2 single bertajuk “Rima Tak Sempurna” dan sehari kemudian “Guncang Jiwa” Selasa (04/01). Solois yang akrab disapa Hagi ini merasa dua lagunya menceritakan hal yang sama, namun dalam konteks yang berbeda.
Dalam sesi wawancara yang berlangsung hari Rabu (05/03) via WhatsApp, Hagia Septida menjelaskan bahwa lagu “Guncang Jiwa” tentang ilusi yang berlebihan dan jika terus mengikutinya bisa membuat hal buruk yang dipikirkan seakan-akan benar terjadi dan itu membuat sakit.
Sedangkan lagu “Rima Tak Sempurna” mengungkapkan tentang rasa kagum terhadap suatu hal yang akan membawa seseorang ke dalam luka jika terlalu berharap melebihi ekspektasi.
Saat ditanya apa tujuannya bermusik, Hagi menjelaskan kalau ia ingin melakukan refleksi diri dari apa yang pernah dialami.
“Yang kedua yaitu menjaga kesejahteraan mental, karena pada saat ini saya juga bekerja di salah satu corporate di Blitar. Di bawah kepemimpinan, saya juga harus menjaga kewarasan,” jelasnya.
Berbicara mengenai kondisi skena musik Blitar, sang solois mengatakan bahwa band bergenre hardcore masih mendominasi. Ia juga mengaku pergerakan musik di Blitar masih dengan genre yang itu-itu saja.
“Ada beberapa gigs rutin juga dari teman-teman dengan genre hardcore. Mereka keren sih bisa konsisten dari dulu,” pungkasnya.

Eksplor konten lain Pophariini
Lirik Minggu White Chorus tentang Harapan di Hari Buruk
“Minggu” dari White Chorus adalah lagu tentang hari-hari buruk yang tetap kita jalani dengan harapan tipis. Lewat lirik yang jujur dan sederhana, lagu ini menggambarkan situasi yang sangat akrab, yaitu kesialan kecil, rasa jenuh, …
Sawung Jabo & Sirkus Barock Rilis Album Live Mengejar Bayangan Menangkap Angin
Sawung Jabo menandai 50 tahun perjalanan bermusiknya dengan merilis sebuah album spesial bertajuk Mengejar Bayangan Menangkap Angin: The Live Album, sebuah karya yang menyatukan kembali semangat teatrikal Sirkus Barock dalam balutan aransemen langsung yang …