St. Loco : 6205 Hari Tetap Eksis
Grup band rap rock legendaris, St. Loco menggelar konser ‘6205 Hari Tetap Berdiri Kekal dan Abadi’ pada hari Minggu, 29 September 2019 di M Bloc, Jakarta. Konser dibuka tamu spesial Guiltyparties, Ragajimesin, SPRM, dan Master Wu.
Ketika Seringai merayakan ulang tahun dengan formasi solid, St. Loco memperingati usia yang ke-17 ini bersama personel baru. Dimas eks vokalis Twentyfirst Night terbukti memberikan semangat berbeda pada setiap lagu yang dibawakan.
“Dua lagu udah ngos-ngosan. St. loco 17 tahun. Happy birthday,” ungkap Beery Manoch yang menyadari umur tak lagi berbohong usai membawakan “Tentang Kita”. Di sela penampilan, layaknya pesta ulang tahun. St. Loco berangkulan dan tiup lilin.
Bukan cuma memainkan lagu-lagu sendiri, band juga memanggil Tuan Tigabelas. Rapper yang tengah sibuk mempromosikan album perdananya ini berkesempatan menyanyikan dua lagu milik sendiri “Last Roar” dan “Move”.
Yang bikin merinding malam itu adalah ketika nomor lama “Microphone Anthem” dari album perdana Rock Upon a Time dibawakan lagi untuk pertama kalinya sejak band ini absen sekian lama. Tak hanya itu, St. Loco menyisakan satu lagu milik Linkin’ Park sebagai tanda penghormatan kepada mendiang Chester.
Sebagai penutup, seluruh tamu spesial naik ke panggung. Tampak pula Fandy, vokalis dari grup band ‘Kripikpeudeus’ serta Kikan berbagi mikrofon menyanyikan lagu “Kedamaian”.
‘6205 Hari Tetap Berdiri Kekal dan Abadi’, tema konser ini menandakan bahwa perjalanan St. Loco masih terus berlanjut dan fans tentu tak sabar menanti album terbaru mereka.
______
Eksplor konten lain Pophariini
- #hidupdarimusik
- Advertorial
- AllAheadTheMusic
- Baca Juga
- Bising Kota
- Esai Bising Kota
- Essay
- Feature
- Good Live
- IDGAF 2022
- Interview
- Irama Kotak Suara
- KaleidosPOP 2021
- KALEIDOSPOP 2022
- KALEIDOSPOP 2023
- KALEIDOSPOP 2024
- Kolom Kampus
- Kritik Musik Pophariini
- MUSIK POP
- Musisi Menulis
- New Music
- News
- Papparappop
- PHI Eksklusif
- PHI Spesial
- PHI TIPS
- POP LIFE
- Review
- Sehidup Semusik
- Special
- Special Video
- Uncategorized
- Videos
- Virus Corona
- Webinar
5 Alasan rumahsakit Enggak Bubar
Dalam perhelatan Kabar Bahagia: 30 Tahun Perjalanan rumahsakit beberapa waktu lalu, kami sempat bertemu dan berbincang dengan para personel rumahsakit di balik panggung hari Sabtu (14/12) di Bali United Studio, Jakarta Barat. Selain membahas …
Rangkuman Tur MALIQ & D’Essentials Can Machines Fall In Love? di 5 Kota
Setelah menggelar Can Machines Fall in Love? Exhibition tanggal 7 Mei-9 Juni 2024 di Melting Pot, GF, ASHTA District 8, Jakarta Selatan, MALIQ & D’Essentials melanjutkan perjalanan dengan menggelar tur musik perdana dalam rangka …