Thursday Noise Kesepuluh

Masuk label rekaman raksasa tidak lagi menjadi tolak ukur kesuksesan perjalanan bermusik. Terbukti band dapat memperoleh predikat populer di kalangan penggemarnya sendiri lewat jalur independen.
Thursday Noise pun hadir menjadi wadah band-band independen lokal untuk berbagi kebisingan. Acara yang diprakasai Jimi Multhazam ini menempati panggung yang baru, masih wilayah Kemang di Lost & Found Gastrobar.
Sebanyak lima band; Nerv.ous, Texpack, Skandal, Morfem, dan Teenage Death Star tampil bergantian. Texpack asal Bogor yang mendapat urutan kedua sempat membawakan lagu barunya berjudul “Zirah”.
Penonton malam itu terbilang cukup padat. Skandal yang memiliki drummer yang sama dengan Nerv.ous tak menyia-nyiakan kesempatan membawakan lagu-lagu dari mini album Sugar. “Kami tampaknya lebih nervous dari Nerv.ous,” canda Siddha sang vokalis.
Giliran Morfem naik ke atas panggung, hasrat penonton melakukan crowd surfing makin tak terbendung. Apalagi saat mereka membawakan lagu cover andalan, “Kuning” milik rumahsakit.
Semenjak jilid keempat 19 Juni 2014, Thursday Noise bukan sekadar pertunjukan musik. Tetapi juga mengapresiasi karya seniman visual dengan mengadakan lomba poster, yang di edisi kesepuluh ini dimenangkan oleh Agung Budi.
Teks. Pow
Foto. Pramedya Nataprawira

Eksplor konten lain Pophariini
Sawung Jabo & Sirkus Barock Rilis Album Live Mengejar Bayangan Menangkap Angin
Sawung Jabo menandai 50 tahun perjalanan bermusiknya dengan merilis sebuah album spesial bertajuk Mengejar Bayangan Menangkap Angin: The Live Album, sebuah karya yang menyatukan kembali semangat teatrikal Sirkus Barock dalam balutan aransemen langsung yang …
Morphose Angkat Kisah Asmara di Single Perdana Love Song
Band metalcore asal Semarang, Morphose menandai kemunculan lewat single perdana “Love Song” (11/07). Lewat single ini, mereka menyampaikan bagaimana perasaan-perasaan seperti marah, kecewa, dan kehilangan bisa berjalan beriringan dengan bentuk cinta yang lebih luas. …