Tujuh Tahun Meditasi, Soul ID Ajak Merebut Hari

Dalam Carpe diem adalah sebuah frasa dalam bahasa Latin yang artinya adalah: “Petiklah hari atau Raihlah Hari”. Ungkapan ini berasal dari seorang pujangga Romawi bernama Horatius yang pernah berkata pada suatu hari “carpe diem, quam minimum credula postero” yang berarti: “petik/raihlah hari dan percayalah sedikit mungkin akan hari esok.”
Adapun maksud kata-kata ini adalah orang dianjurkan untuk hidup memanfaatkan hari ini secara lebih optimal tidak menunda sesuatu untuk hari esok, dengan begitu kita lebih dapat memanfaatkan waktu yang diberikan secara optimal
Ungkapan ini diamini benar oleh unit hip hop asal Jakarta, EndrumarcH, TabibQiu, dan Jaydee yang tergabung dalam Soul ID, mereka baru saja membuka lembaran baru di awal tahun 2018 dengan single “Carpe Diem” yang dimaknai dalam oleh mereka.
“Carpe Diem berbicara tentang kami dan siapapun yang pantang menyerah dalam hidup. Musik adalah hidup kami, sehingga kami tidak akan menyerah untuk terus bermusik,” ungkap Jaydee tentang single terbaru Soul ID.
Di single pertama ini, Soul ID berkolaborasi dengan seorang musisi, komposer yang dikenal sebagai music director dalam perfilman Indonesia melalui berbagai karyanya yaitu Aghi Narottama. “Begitu banyak pelajaran dan eksplorasi baru yang kami nikmati dalam proses ini”, ucap EndrumarcH.
Selain single hip hop pertama di tahun 2018, single “Carpe Diem” dari Soul ID juga menandakan bangunnya mereka dari meditasi yang cukup lama. “Setelah 7 tahun 7 bulan meditasi, kami seperti terlahir kembali dengan musik yang adalah jiwa kami saat ini, yang langsung bisa dirasakan di 21 detik pertama lagu Carpe Diem”, kata Tabib Qiu.
Seperti apa single nya? Silakan simak di laman Youtube mereka. Dan jika tertarik, silakan unduh atau masukkan dalam playlist kamu karena lagu ini sudah tersedia di Spotify, Apple Music dan layanan musik digital yang ada.
____

Eksplor konten lain Pophariini
Eksklusif Komunal: 13 Tahun Tanpa Album, Nostalgia Ini Ijazah
Sejak merilis album penuh Gemuruh Musik Pertiwi 13 tahun lalu, Komunal rasanya belum menunjukkan kembali eksistensi mereka lewat perilisan materi holistik sebagai statement keberadaan mereka. Memang, selain masih aktif menghibur KKK (Kawan-kawan Komunal) di …
False Theory Ceritakan Kisah Penyembuhan Luka Masa Lalu di Single Dua Atma
Unit pop punk asal Tana Paser, Kalimantan Timur, False Theory merilis single ketiga bertajuk “Dua Atma” pada Kamis (05/06). Lewat lagu ini, mereka mengangkat cerita tentang dua jiwa yang saling menyembuhkan dari luka masa …